Bus Pegawai Bandara Afghanistan Ditembak Pria Bersenjata, 2 Orang Tewas

Bus Pegawai Bandara Afghanistan Ditembak Pria Bersenjata, 2 Orang Tewas

Isal Mawardi - detikNews
Senin, 13 Jun 2022 01:43 WIB
A shot is fired by Canadas Zina Kocher as she competes in the Womens Biathlon 4x6 km Relay at the Laura Cross-Country Ski and Biathlon Center during the Sochi Winter Olympics on February 21, 2014, in Rosa Khutor, near Sochi.  AFP PHOTO / KIRILL KUDRYAVTSEV        (Photo credit should read KIRILL KUDRYAVTSEV/AFP/Getty Images)
Ilustrasi (Foto: AFP)
Kabul -

Bus yang berisi pegawai bandara di Afghanistan ditembaki 2 pria bersenjata. Akibatnya, 2 orang tewas dan 6 lainnya luka-luka.

Dilansir AFP, Senin (13/6/2022), bus tersebut disergap 2 pria bersenjata saat dalam perjalanan ke Bandara Mazare-i-Sharif.

"Kendaraan itu diserang ketika tim teknis sedang dalam perjalanan ke bandara," ujar juru bicara polisi provinsi Balkh, Mohammad Asif Waziri, dilansir AFP.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penyergapan itu merupakan yang terbaru usai serangkaian serangan mematikan yang melanda Afghanistan dalam beberapa bulan terakhir. Sejak Taliban menguasai, maskapai asing tidak diizinkan mendarat di Kabul maupun kota-kota lainnya di Afghanistan.

Bandara-bandara Afghanistan kini dijaga pejuang Taliban. Afghanistan kini kekurangan tenaga profesional di berbagai bidang, termasuk staf teknis bandara.

ADVERTISEMENT

Pemboman dan serangan bersenjata di Afghanistan meningkat baru-baru ini. Pada Sabtu (11/6), bom meledak hingga menghancurkan sebuah minibus di Kabul.

4 orang tewas terkena ledakan tersebut. Puluhan warga sipil tewas selama bulan suci Ramadan lalu.

(isa/isa)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads