Geger Penembakan Tragis di Buffalo AS oleh Pria Bermotif Rasis

Geger Penembakan Tragis di Buffalo AS oleh Pria Bermotif Rasis

Tim detikcom - detikNews
Senin, 16 Mei 2022 06:30 WIB
Police officers secure the scene after a shooting at TOPS supermarket in Buffalo, New York, U.S. May 14, 2022.  REUTERS/Jeffrey T. Barnes  NO ARCHIVES. NO RESALES. REFILE - CORRECTING DATE
Penembakan Massal di AS, 10 Orang Tewas (REUTERS/Jeffrey T. Barnes)
New York -

Beberapa orang tewas tertembak seorang pria di sebuah toko di Buffalo, New York, Amerika Serikat. Diduga, penembakan tersebut berlatar belakang rasis.

Dilansir AFP Minggu (15/5/2022) lima mayat ditemukan di tempat parkir. Sementara beberapa orang di dalam toko. Sumber polisi dalam pernyataannya di surat kabaar mengatakan bahwa penembak memiliki kamera dan mengenakan pelindung tubuh dengan helm kelas militer.

"Sepuluh orang tewas oleh seorang pria bersenjata yang mengenakan pelindung tubuh dan bersenjatakan senapan bertenaga tinggi, sementara tiga lainnya terluka dua di antaranya kritis," ujar laporan surat kabar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Melalui unggahan di Twitter, Departemen Kepolisian Buffalo menyebut bahwa petugas berada di lokasi penembakan massal di toko kelontong Tops, dan bahwa "penembaknya ditahan."

"Polisi mengatakan banyak orang terkena tembakan," tambah tweet itu.

ADVERTISEMENT

Polisi sedang melakukan penyelidikan apakah pelaku penembak menyiarkan langsung serangan yang dilakukannya. Seperti yang dituduhkan di media sosial.

"Ini seperti berjalan ke film horor, tetapi semuanya nyata. Ini seperti Armagedon," kata seorang pejabat polisi kepada surat kabar itu.

Simak video 'Penembakan di Gereja California, 1 Orang Tewas 4 Terluka':

[Gambas:Video 20detik]



Bermotif rasis. Simak di halaman selanjutnya.

Diduga Bermotif Rasis

Dilansir dari Associated Press, polisi mengatakan pelaku menembak 11 orang kulit hitam dan dua korban kulit putih sebelum menyerahkan diri kepada pihak berwenang. Aksi brutal ini disiarkan langsung di platform streaming Twitch.

"Ini adalah harapan tulus saya bahwa orang ini, supremasi kulit putih yang baru saja melakukan kejahatan kebencian pada komunitas yang tidak bersalah, akan menghabiskan sisa hari-harinya di balik jeruji besi. Dan surga membantunya di dunia berikutnya juga," kata Gubernur New York Kathy Hochul, berbicara di dekat lokasi serangan.

Sehari sebelum penembakan, polisi Dallas mengatakan mereka sedang menyelidiki serangkaian penembakan di Koreatown sebagai kejahatan rasial. Serangan Buffalo terjadi hanya satu bulan setelah penembakan massal lainnya di kereta bawah tanah Brooklyn yang melukai 10 orang.

Terduga pria bersenjata dalam serangan hari Sabtu di Tops Friendly Market diidentifikasi sebagai Payton Gendron, dari Conklin, New York, sekitar 200 mil (320 kilometer) tenggara Buffalo.

Halaman 3 dari 2
(aik/dwia)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads