.webp)
Tiga ledakan dilaporkan mengguncang sebuah sekolah di wilayah Kabul, Afghanistan. Ada korban jiwa akibat ledakan itu, namun jumlah pastinya belum diketahui secara jelas.
Seperti dilansir AFP, Selasa (19/4/2022), juru bicara Kepolisian Kabul, Khalid Zadran, menyebut ledakan itu terjadi di sekolah menengah Abdul Rahim Shahid yang merupakan sekolah khusus anak laki-laki di lingkungan Syiah Hazara, Kabul.
"Tiga ledakan berbeda di Sekolah Menengah Abdul Rahim Shaheed di distrik ke-18 telah memcu korban jiwa di antara rekan-rekan Syiah kita dan kita akan memberikan informasi detailnya nanti," ujar Zadran dalam pernyataan via Twitter, seperti dilansir media lokal Afghanistan TOLO News.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Zadran tidak menyebut lebih lanjut jumlah korban jiwa.
Belum ada pihak maupun kelompok tertentu yang mengklaim bertanggung jawab atas ledakan tersebut.
Kementerian Dalam Negeri Afghanistan, seperti dilaporkan TOLO News dan dilansir CGTN, mengonfirmasi adanya ledakan di dekat sekolah tersebut dan menyatakan penyelidikan atas insiden itu telah diluncurkan.
Sekolah yang dilanda ledakan itu diketahui terletak di area barat Dasht-e-Barchi, yang sebagian besar ditinggali komunitas Hazara dan sebelumnya menjadi sasaran serangan kelompok Islamic State of Iraq and Syria (ISIS).
Dituturkan seorang saksi mata kepada AFP bahwa ledakan terjadi saat para siswa keluar dari kelas pagi mereka pada Selasa (19/4) waktu setempat.
Lihat juga video 'Kantor Konsulat Iran di Afghanistan Nyaris Dibakar Massa':
