Prancis Usir 6 Mata-mata Rusia Menyamar Jadi Diplomat

Tim detikcom - detikNews
Selasa, 12 Apr 2022 10:10 WIB
Logo Direktorat Jenderal Keamanan Dalam Negeri Prancis (DGSI) yang menyelidiki enam mata-mata Rusia berkedok diplomat (Gerard Julien/AFP)
Paris -

Kementerian Luar Negeri Prancis mengusir enam agen intelijen Rusia yang ketahuan menyamar sebagai diplomat. Penyelidikan dinas intelijen domestik mengungkapkan keenam agen Rusia itu bekerja melawan kepentingan nasional Prancis.

"Menyusul penyelidikan yang sangat panjang, Direktorat Jenderal Keamanan Dalam Negeri (DGSI) mengungkapkan pada Minggu, 10 April, sebuah operasi rahasia yang dilakukan oleh dinas intelijen Rusia di wilayah kita," demikian pernyataan Kementerian Luar Negeri Prancis seperti dilansir Reuters, Selasa (12/4/2022).

"Enam agen Rusia yang beroperasi di bawah kedok diplomatik dan aktivitasnya terbukti bertentangan dengan kepentingan nasional kita, telah ditetapkan persona non grata," tegas Kementerian Luar Negeri Prancis dalam pernyataannya.

Menteri Dalam Negeri Prancis Gerald Darmanin menyelamati para staf DGSI via Twitter karena berhasil membongkar operasi rahasia agen-agen Rusia itu. Dia tidak menjelaskan lebih lanjut soal sifat misi itu. Kementerian Luar Negeri Prancis juga menolak untuk menjelaskan lebih detail soal operasi rahasia itu.

Hanya disebutkan Kementerian Luar Negeri Prancis bahwa dengan tidak adanya Duta Besar Rusia di Paris, maka orang nomor dua dalam Kedutaan Besar Rusia dipanggil untuk diberitahu alasan pengusiran enam mata-mata Rusia itu dari Prancis.

Otoritas Rusia menegaskan akan memberikan respons atas langkah Prancis itu. "Rusia akan merespons secara pantas," ucap juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova seperti dikutip kantor berita TASS.




(nvc/ita)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork