Pasukan keamanan Israel menembak mati seorang warga Palestina di kamp pengungsi Jenin yang ada di Tepi Barat. Penembakan terjadi saat pasukan keamanan Israel menggerebek rumah pelaku penembakan maut di Tel Aviv beberapa waktu terakhir.
Seperti dilansir AFP, Sabtu (9/4/2022), Kementerian Kesehatan Palestina menuturkan satu warga Palestina, yang tidak disebut identitasnya, itu tewas ditembak pasukan Israel di Jenin pada Sabtu (9/4) waktu setempat.
Lima orang lainnya, sebut Kementerian Kesehatan Palestina, mengalami luka-luka akibat tembakan pasukan Israel dalam insiden yang sama di Jenin.
Dalam pernyataan kepada AFP, militer Israel mengakui operasi militer tengah berlangsung di kamp Jenin, yang juga menjadi markas kuat faksi bersenjata Palestina di Tepi Barat bagian utara.
Penggerebekan pada Sabtu (9/4) waktu setempat dilakukan setelah Israel menembak mati Raad Hazem (28), seorang tersangka penembakan di distrik kehidupan malam yang populer di Tel Aviv pada Kamis (7/4) yang menewaskan tiga warga Israel dan melukai belasan orang lainnya.
Usai penembakan itu, Perdana Menteri (PM) Naftali Bennett memberikan 'kebebasan penuh' terhadap badan-badan keamanan Israel untuk membatasi lonjakan tindak kekerasan sejak 22 Maret lalu.
"Tidak ada dan tidak akan ada batasan untuk perang ini," tegas PM Bennett pada Jumat (8/4) waktu setempat. "Kami memberikan kebebasan penuh dalam bertindak untuk militer, Shin Bet (dinas keamanan domestik) dan semua pasukan keamanan demi mengalahkan teror," ujarnya.
(nvc/idh)