Presiden China Xi Jinping menyerukan pengaktifan segera mekanisme darurat untuk menyelidiki jatuhnya pesawat Boeing 737-800 milik maskapai China Eastern Airlines. Mekanisme itu berarti seluruh upaya dikerahkan untuk pencarian dan penyelamatan, juga penyelidikan insiden tersebut.
Seperti dilansir media China, Global Times, Senin (21/3/2022), dengan perintah Presiden Xi tersebut, maka selanjutnya Dewan Negara akan menugaskan sejumlah pejabat China untuk menangani kecelakaan pesawat China Eastern Airlines itu sebagai prioritas.
"Mengidentifikasi penyebabnya sesegera mungkin," sebut Global Times dalam laporannya.
"Dan memperkuat penyelidikan bahaya keselamatan dalam penerbangan sipil untuk memastikan keselamatan mutlak dalam operasional penerbangan dan kehidupan masyarakat di masa mendatang," imbuh laporan Global Times.
Dalam pernyataannya, Presiden Xi juga menyatakan dirinya 'terkejut' saat mendengar kabar jatuhnya pesawat yang membawa 132 orang itu.
"Kami terkejut mengetahui kecelakaan China Eastern (nomor penerbangan) MU5735," ucap Presiden Xi seperti dilaporkan televisi pemerintah China, CCTV dan dilansir AFP.
Pesawat jenis Boeing 737 milik maskapai China Eastern Airlines itu dilaporkan terjatuh saat mengudara dari Kunming menuju menuju Guangzhou pada Senin (21/3) siang. Pesawat dengan nomor penerbangan MU5735 itu dilaporkan membawa 132 orang, yang terdiri atas 123 penumpang dan sembilan awak.
Lihat video 'Ngeri! Detik-detik Pesawat Eastern Airlines Jatuh di Pegunungan China':
(nvc/ita)