Seorang bocah laki-laki berusia 13 tahun di Texas, Amerika Serikat (AS), memicu kecelakaan maut yang menewaskan sembilan orang. Bocah ini mengemudikan truk pikap yang bertabrakan dengan sebuah van yang membawa tim golf kampus setempat.
Seperti dilansir AFP, Jumat (18/3/2022), enam anggota tim golf University of Southwest yang berkampus di New Mexico tewas dalam kecelakaan yang terjadi pada Selasa (15/3) malam waktu setempat. Pelatih tim golf itu juga tewas dalam kecelakaan yang sama.
Bocah tersebut dan ayahnya yang berusia 38 tahun, yang ada di dalam truk pikap, juga tewas dalam kecelakaan yang terjadi di dekat Andrews, Texas itu. Tidak diketahui secara jelas mengapa sang ayah membiarkan anaknya yang belum cukup umur mengemudikan kendaraan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Departemen Keselamatan Publik Texas, truk pikap jenis Dodge 2500 yang dikemudikan bocah 13 tahun itu berbelok ke jalur berlawanan dan bertabrakan adu banteng dengan mobil van yang melaju dari arah berlawanan.
Kedua kendaraan sama-sama terbakar usai bertabrakan.
Wakil kepala Badan Keselamatan Transportasi Nasional (NTSB), Bruce Landsberg, seperti dikutip media lokal KWES TV, mengumumkan bahwa anak di bawah umur berada di belakang kemudi truk pikap saat kecelakaan terjadi.
Lihat juga video 'Aksi Pria Rampas Ponsel Sopir Truk Saat Jalanan Macet di Jakut':
Bocah 13 tahun itu jelas-jelas melanggar aturan hukum yang berlaku di Texas. Diketahui bahwa seorang penduduk Texas harus mendapatkan izin pemula di negara bagian tersebut mulai usia 15 tahun, yang mengizinkan mereka untuk mengemudi dengan surat izin mengemudi untuk warga dewasa di atas 21 tahun.
Ditambahkan Landsberg bahwa ban bagian depan kiri dari truk pikap itu pecah sebelum kecelakaan terjadi. Kedua kendaraan sama-sama melaju pada kecepatan tinggi saat tabrakan terjadi.
Dua mahasiswa lainnya dari University of Southwest, yang berkewarganegaraan Kanada, mengalami luka kritis dan tengah dirawat di rumah sakit.