Pasukan Rusia Masuki Kiev, Warga Ukraina Diminta Melawan-Bikin Bom Molotov

Pasukan Rusia Masuki Kiev, Warga Ukraina Diminta Melawan-Bikin Bom Molotov

Novi Christiastuti - detikNews
Jumat, 25 Feb 2022 18:12 WIB
Smoke and flame rise near a military building after an apparent Russian strike in Kyiv, Ukraine, Thursday, Feb. 24, 2022. Russian troops have launched their anticipated attack on Ukraine. Big explosions were heard before dawn in Kyiv, Kharkiv and Odesa as world leaders decried the start of an Russian invasion that could cause massive casualties and topple Ukraines democratically elected government. (AP Photo/Efrem Lukatsky)
Asap tampak membubung di ibu kota Kiev, Ukraina, yang diduga akibat serangan udara Rusia (dok. AP Photo/Efrem Lukatsky)
Kiev -

Warga Ukraina diminta untuk memberikan perlawanan setelah otoritas setempat mengonfirmasi bahwa pasukan militer Rusia telah memasuki area ibu kota Kiev. Warga bahkan diimbau untuk membuat bom molotov dan melumpuhkan pasukan Rusia yang mendekati area mereka.

"Kami mendorong warga untuk memberitahu kami pergerakan tentara, untuk membuat bom molotov, dan menetralkan muush," demikian pernyataan Kementerian Pertahanan Ukraina via Facebook, seperti dilansir The Guardian, Jumat (25/2/2022).

Kementerian Pertahanan Ukraina sebelumnya menyebut 'musuh' telah berada di distrik Obolon, yang berjarak hanya 9 kilometer dari gedung parlemen Ukraina yang terletak di pusat kota Kiev.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain mengimbau warga untuk melawan, Kementerian Pertahanan Ukraina juga menyarankan warga sipil lainnya untuk mencari perlindungan atau tetap di rumah.

"Warga yang damai -- berhati-hatilah. Jangan tinggalkan rumah," imbau Kementerian Pertahanan Ukraina.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya, BBC melaporkan bahwa sejumlah video yang beredar di media sosial menunjukkan apa yang disebut sebagai konvoi kendaraan lapis baja melaju di jalanan distrik Obolon.

Video-video itu tampaknya direkam oleh warga dari rumah masing-masing. BBC mengonfirmasi bahwa video itu benar diambil di distrik Obolon.

Simak Video 'Bangunan Sipil di Ukraina Kena Rudal, Rusia Berbohong?':

[Gambas:Video 20detik]



(nvc/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads