Diinvasi Rusia, Presiden Ukraina Tegaskan Tragedi Chernobyl Tak Akan Terulang

Diinvasi Rusia, Presiden Ukraina Tegaskan Tragedi Chernobyl Tak Akan Terulang

Eva Safitri - detikNews
Jumat, 25 Feb 2022 01:44 WIB
In this handout photo provided by the Ukrainian Presidential Press Office, Ukrainian President Volodymyr Zelenskyy speaks during a news conference in Kyiv, Ukraine, Friday, Jan. 28, 2022. High-stakes diplomacy continued on Friday in a bid to avert a war in Eastern Europe. The urgent efforts come as 100,000 Russian troops are massed near Ukraines border and the Biden administration worries that Russian President Vladimir Putin will mount some sort of invasion within weeks. (Ukrainian Presidential Press Office via AP)
Foto: Ukrainian Presidential Press Office via AP
Jakarta -

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan pasukan Rusia berusaha menguasai pembangkit listrik Chernobyl. Zelensky memastikan pasukan Ukraina berupaya keras mencegah hal tersebut.

Zelensky memastikan pasukan Ukraina tak akan membuat tragedi Chernobyl yang terjadi pada 1986 terulang.

"Pasukan pendudukan Rusia berusaha mengambil alih Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Chernobyl.
Tentara kami memberikan nyawa mereka agar tragedi 1986 tidak terjadi lagi," tulis Zelensky melalui Twitternya, seperti dilansir dari AFP, Kamis (24/2/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Zelensky menyebut serangan itu "deklarasi perang di seluruh Eropa".

Untuk diketahui, Chernobyl merupakan bencana nuklir paling mengerikan yang pernah terjadi 35 tahun lalu. Pada 28 April 1986, pemerintah Uni Soviet mengakui adanya insiden nuklir serius, yang terjadi dua hari sebelumnya pada 26 April. Bencana terjadi di pembangkit listrik nuklir Chernobyl di utara Ukraina.

ADVERTISEMENT

Ledakan dalam uji reaktor berujung celaka, merusak bagian atas salah satu reaktor. Akibatnya, radiasi berbahaya pun menyebar ke udara.

Puluhan ribu orang dievakuasi, sementara para petugas dengan berani menghadapi paparan radiasi mematikan. Baru 10 hari kemudian, kebocoran itu mulai dapat dikontrol.

Namun kerusakan telah terjadi. Sedikitnya ada 32 kematian yang berhubungan dengan bencana itu. Belum lagi dampaknya beberapa waktu kemudian.

World Health Organization mengidentifikasi sekitar 11 ribu kasus kanker tiroid, yang kemungkinan berkorelasi dengan insiden Chernobyl.

(eva/zak)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads