Otoritas Belanda menyatakan akan mencabut hampir semua pembatasan virus Corona (COVID-19) di wilayahnya mulai pekan depan. Belanda menjadi negara Eropa terbaru yang berusaha kembali ke normal meski penularan varian Omicron masih tinggi.
Seperti dilansir AFP, Rabu (16/2/2022), Menteri Kesehatan (Menkes) Ernst Kuipers menyatakan bahwa bar, restoran dan kelab malam akan kembali kepada jam operasional pra-pandemi, sedangkan izin kesehatan untuk memasuki tempat-tempat umum akan dihapuskan mulai 25 Februari mendatang.
Kemudian social distancing dan pemakaian masker tidak lagi diwajibkan di sebagian besar tempat umum. Sementara periode karantina bagi para pasien Corona akan dipersingkat menjadi lima hari.
"Negara ini akan terbuka kembali," ucap Kuipers dalam konferensi pers pada Selasa (15/2) waktu setempat.
Namun dia memperingatkan bahwa pandemi Corona 'belum berakhir' meskipun 'kita tampaknya telah melewati puncak'. "Kita boleh optimis tapi kita juga harus realistis," cetus Kuipers.
Belanda memberlakukan sejumlah langkah pembatasan terketat di Eropa sejak Desember tahun lalu untuk membatasi lonjakan infeksi varian Omicron, namun telah melonggarkan sejumlah pembatasan dalam beberapa pekan terakhir.
Sekarang Belanda akan bergabung dengan negara-negara Eropa lainnya, termasuk Denmark dan Norwegia, yang telah menghapuskan sebagian besar pembatasan Corona.
(nvc/ita)