Penasihat Sains Pemerintah AS Mundur Usai Dituduh Mem-bully Staf

Penasihat Sains Pemerintah AS Mundur Usai Dituduh Mem-bully Staf

Novi Christiastuti - detikNews
Selasa, 08 Feb 2022 16:53 WIB
FILE - Dr. Eric Lander speaks during an event at The Queen theater in Wilmington, Del., Jan. 16, 2021. Lander has resigned after the White House confirmed that an internal investigation found credible evidence that he mistreated his staff. (AP Photo/Matt Slocum, File)
Eric Lander (AP Photo/Matt Slocum, File)
Washington DC -

Seorang penasihat sains top pada pemerintahan Amerika Serikat (AS), Eric Lander, mengundurkan diri dari jabatannya setelah kedapatan mem-bully sejumlah stafnya. Sosok Lander diketahui berjasa dalam membantu memetakan genom manusia.

Seperti dilansir AFP, Selasa (8/2/2022), Lander mengumumkan pengunduran dirinya pada Senin (7/2) waktu setempat, setelah sebelumnya Presiden Joe Biden bersumpah tidak akan mentoleransi perilaku penindasan semacam itu selama dirinya menjabat.

"Saya merasa hancur karena saya telah melukai rekan-rekan saya di masa lalu dan saat ini dengan cara saya berbicara kepada mereka," tulis Lander dalam surat pengunduran dirinya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya telah berusaha untuk mendorong diri saya dan rekan-rekan saya untuk mencapai tujuan bersama -- termasuk terkadang menantang dan mengkritik," imbuhnya, sembari mengakui dirinya 'terkadang melewati batas dengan menjadi tidak sopan dan merendahkan'.

Lander ditunjuk menjadi Direktur Kantor Kebijakan Sains dan Teknologi sejak Januari tahun lalu di bawah kepemimpinan Biden, yang menaikkan jabatan penasihat sains Gedung Putih ke tingkat kabinet -- terobosan dari kebijakan era mantan Presiden Donald Trump saat AS dilanda pandemi virus Corona (COVID-19).

ADVERTISEMENT

Biden, yang anggota Partai Demokrat, juga menetapkan perbedaan jelas dari pemerintahan Trump yang dinaungi Partai Republik, dengan berjanji menjaga lingkungan kerja di bawahnya tetap penuh hormat dan profesional.

"Jika Anda pernah bekerja dengan saya dan saya mendengar Anda memperlakukan rekan kerja lainnya dengan tidak hormat, merendahkan orang lain, saya berjanji saya akan memecat Anda di tempat," tegas Biden pada hari pertamanya menjabat Presiden AS pada Januari 2021 lalu.

Pengunduran diri Lander ini diumumkan setelah peninjauan internal Gedung Putih yang dipicu oleh pengaduan yang disampaikan tahun lalu, yang menurut Politico menemukan 'bukti kredibel' bahwa ilmuwan top AS itu melakukan bullying terhadap banyak stafnya.

Lander tengah memimpin inisiatif 'moonshot' pada pemerintahan Biden, yang diluncurkan ulang bulan ini dengan tujuan mengurangi angka kematian di AS akibat kanker menjadi setengahnya.

Biden mengucapkan terima kasih atas kinerja Lander pada 'pandemi (Corona), Cancer Moonshot, perubahan iklim dan prioritas penting lainnya'. Dia meyakini Lander akan 'terus memberikan kontribusi penting terhadap komunitas sains'.

Halaman 2 dari 2
(nvc/ita)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads