Buru Pimpinan ISIS Afghanistan, AS Tawarkan 10 Juta Dolar ke Pemberi Info

Buru Pimpinan ISIS Afghanistan, AS Tawarkan 10 Juta Dolar ke Pemberi Info

Matius Alfons - detikNews
Selasa, 08 Feb 2022 01:55 WIB
Ilustrasi militan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS)
Foto: AFP
Washington D.C -

Amerika Serikat (AS) tidak berhenti memburu kelompok teroris Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) yang masih tersisa di negara lain. Kini AS bakal memburu pimpinan ISIS cabang regional Afghanistan.

Seperti dilansir AFP, Selasa (8/2/2022), Pemerintah AS menawarkan hadiah US$ 10 juta bagi pihak yang bisa memberikan informasi terkait pimpinan ISIS cabang Afghanistan tersebut. AS meminta informasi terkait identifikasi atau lokasi pimpinan ISIS tersebut.

Departemen Luar Negeri AS juga menawarkan hadiah untuk setiap informasi yang akan membantu dalam menangkap atau menghukum. Khususnya kelompok yang bertanggungjawab atas "serangan teroris di bandara Kabul" pada 26 Agustus 2021 yang lalu, yang diklaim oleh Negara Islam-Khorasan (IS-K).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam serangan itu bomb di bandara kabul itu, lebih dari 100 orang warga sipil tewas. Tak hanya itu, sebanyak 13 tentara Amerika Serikat juga dilaporkan tewas.

Seperti diketahui, pemimpin kelompok Islamic State of Iraq and Syria (ISIS), Abu Ibrahim al-Hashemi al-Quraishi, tewas bunuh diri. Quraishi meledakkan dirinya sendiri beserta 13 anggota keluarganya setelah dikepung oleh pasukan militer Amerika Serikat.

ADVERTISEMENT


Kabar tewasnya Quraishi, seperti dilansir CNN, Jumat (4/2/2022), dilaporkan oleh Pentagon Amerika Serikat. Pentagon melaporkan tidak ada korban jiwa dari pihak Amerika Serikat sedangkan Quraishi beserta keluarganya tewas meledakkan diri.

"Berkat keberanian pasukan kami, pemimpin teroris yang mengerikan ini tidak ada lagi," kata Presiden Amerika Serikat Joe Biden, dilansir CNN, Kamis (3/2/2022).

"Mengetahui bahwa teroris telah memilih untuk mengelilingi dirinya dengan keluarga, termasuk anak-anak, kami membuat pilihan untuk mengejar serangan Pasukan Khusus dengan risiko yang jauh lebih besar bagi rakyat kami sendiri daripada menargetkannya dengan serangan udara," lanjutnya.

Simak juga video 'Joe Biden Umbar Dosa-dosa Pemimpin ISIS yang Tewas Meledakkan Diri':

[Gambas:Video 20detik]



(maa/maa)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads