Sakit Jiwa, Tahanan Guantanamo Bisa Dipulangkan ke Arab Saudi

Sakit Jiwa, Tahanan Guantanamo Bisa Dipulangkan ke Arab Saudi

Tim Detikcom - detikNews
Sabtu, 05 Feb 2022 13:24 WIB
A Saudi Arabian flag flies on Saudi Arabias consulate in Istanbul on October 4, 2018. - Jamal Khashoggi, a veteran Saudi journalist who has been critical towards the Saudi government has gone missing after visiting the kingdoms consulate in Istanbul on October 2, 2018, the Washington Post reported. (Photo by OZAN KOSE / AFP)
ilustrasi (Foto: AFP/OZAN KOSE)

Dia telah terbang ke Orlando, Florida pada 4 Agustus 2001, tetapi ditolak masuk ke negara itu dan dikirim kembali ke Dubai.

Dia akhirnya ditangkap di Afghanistan pada Desember 2001.

Penyiksaannya di penjara didokumentasikan secara luas dan memicu seruan kelompok hak asasi manusia internasional agar tempat itu ditutup. Dia menjadi sasaran isolasi berkepanjangan, kurang tidur, pelecehan seksual dan pelecehan lainnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami menyiksa Qahtani," kata Susan Crawford, seorang pejabat pengadilan tinggi dalam pemerintahan Bush pada 2009, menurut sebuah artikel Washington Post.

Pada bulan Januari, pemerintah Amerika Serikat menyetujui pembebasan lima dari 39 orang tersisa yang masih berada di penjara Guantanamo.

ADVERTISEMENT

Sepuluh orang lainnya, termasuk dalang serangan 11 September, Khalid Sheikh Mohammed, yang dikenal sebagai "KSM", sedang menunggu persidangan oleh komisi militer.


(ita/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads