Jumlah infeksi China memang lebih sedikit dibandingkan dengan India, Korea Selatan dan beberapa negara lain. Tetapi China bertekad melakukan strategi "tanpa toleransi"di Beijing yang bertujuan untuk mencegah virus keluar dari China dengan mengisolasi setiap orang yang terinfeksi.
Atlet, reporter, dan ofisial di Olimpiade Musim Dingin diminta untuk menghindari kontak dengan orang luar dengan harapan dapat mencegah infeksi. Sekitar 106 dari 3.695 orang yang tiba dari luar negeri untuk Olimpiade sejauh ini dinyatakan positif terkena virus corona. Dua di antaranya adalah atlet atau ofisial tim.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pencegahan ketat ini membuat siapa saja yang hendak melakukan perjalanan wajib menunjukkan hasil negatif Covid-19 dalam waktu 48 jam sebelum keberangkatan.
"Kami harus pulang ke rumah untuk Tahun Baru selama kami bisa, jika kebijakan pencegahan setempat memungkinkan kami melakukannya," kata Wu Jinpeng, seorang mahasiswa yang sedang dalam perjalanan dari pulau selatan Hainan ke kampung halamannya di dekat Beijing.
Beberapa pelancong menghadapi kemungkinan perintah karantina jika mereka tiba dari daerah yang dianggap berisiko tinggi terinfeksi. Mereka dilacak oleh aplikasi ponsel yang mencatat riwayat perjalanan dan hasil testing.
"Saya menelepon hotline pemerintah di kota asal saya dan mereka mengatakan saya bisa kembali, selama 'kode kesehatan' saya masih hijau," kata Sun Jinle, seorang pegawai bank dari Qinhuangdao, timur Beijing.
"Jika saya tinggal di Distrik Fengtai Beijing maka saya tidak bisa (pulang)," kata Sun. "Untungnya, saya tinggal di Distrik Tongzhou," yang tidak memiliki larangan bepergian.
(izt/imk)