Pemerintahan Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden, akan membagi-bagikan 400 juta masker jenis N95 secara gratis untuk setiap warga AS mulai pekan depan. Hal ini dilakukan setelah para pejabat federal AS menekankan masker N95 memberikan perlindungan lebih baik terhadap virus Corona (COVID-19) varian Omicron.
Seperti dilansir Associated Press, Kamis (20/1/2022), Gedung Putih mengumumkan bahwa masker gratis akan disalurkan dari Pasokan Nasional Strategis pemerintah AS, yang memiliki lebih dari 750 juta unit masker yang sangat protektif.
Masker gratis ini nantinya akan bisa diambil warga di apotek-apotek dan pusat kesehatan masyarakat di berbagai wilayah AS, yang bermitra dengan pemerintah federal AS dalam program vaksinasi. Pengiriman masker akan dimulai pekan ini dan penyaluran akan dimulai pekan depan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ini akan menjadi pembagian masker gratis terbesar oleh pemerintah AS kepada publik sejak pandemi Corona berawal.
Awal tahun 2020, pemerintahan mantan Presiden Donald Trump mempertimbangkan kebijakan mengirimkan masker ke rumah warga namun mengurungkannya. Biden menyetujui kebijakan ini setelah menghadapi kritikan tajam soal sulitnya mendapatkan masker N95, baik secara pasokan maupun secara biaya.
Selain masker, Biden juga meluncurkan situs khusus bagi warga AS untuk mendapatkan empat alat tes Corona mandiri secara gratis yang dikirimkan ke rumah mereka, usai dihujani kritikan soal kekurangan alat tes Corona pada musim dingin lalu.
Simak Video 'Omicron, Si Musuh Baru di Mata Joe Biden':
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) memperbarui panduannya soal masker pada Jumat (14/1) lalu, yang memperjelas bahwa masker jenis N95 dan KN95 memberikan perlindungan terbaik terhadap Corona di tengah penyebaran varian Omicron.
Informasi detail soal program masker gratis ini tidak disebutkan lebih lanjut, termasuk soal jenis masker yang disediakan, apakah ada ukuran untuk anak-anak dan apakah masker itu bisa digunakan lebih dari sekali atau berulang.
Dalam pernyataannya, Gedung Putih hanya mengatakan bahwa 'untuk memastikan akses yang luas bagi semua warga Amerika, akan ada tiga masker tersedia untuk setiap orang'.