Kepolisian Italia berhasil menangkap seorang mafia top yang telah buron selama hampir 20 tahun berkat bantuan aplikasi Google Maps.
Penyelidik mengatakan, setelah penyelidikan selama dua tahun, Gioacchino Gamino (61) terlacak berada di Galapagar, Spanyol, di mana dia tinggal dengan nama palsu. Kota ini dekat dengan Madrid, ibu kota Spanyol.
Gambar tampilan jalan Google Maps yang menggambarkan seorang pria yang mirip dengannya di depan toko buah adalah kunci dalam memicu penyelidikan lebih lanjut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Fotogram itu membantu kami mengonfirmasi penyelidikan yang kami kembangkan dengan cara tradisional," kata Nicola Altiero, wakil direktur unit polisi anti-mafia Italia (DIA), seperti diberitakan kantor berita Reuters dan CNN, Kamis (6/1/2022).
Gamino, anggota kelompok mafia Sisilia yang dijuluki Stidda, telah melarikan diri dari penjara Rebibbia Roma pada tahun 2002.
Pada tahun 2003, dia telah dijatuhi hukuman penjara seumur hidup atas pembunuhan yang dilakukan beberapa tahun sebelumnya.
Oleh Kementerian Dalam Negeri Italia, dia tercatat sebagai salah satu buronan paling dicari di negara itu.
Altiero mengatakan Gamino saat ini ditahan di Spanyol dan mereka berharap untuk membawanya kembali ke Italia pada akhir Februari mendatang.
Gamino ditangkap pada 17 Desember 2021 tetapi penangkapannya baru terungkap sekarang. Menurut media Telegraph, mafia Italia itu bingung bahwa dia bisa ditemukan oleh polisi. Kepada polisi yang menangkapnya, Gamino mengatakan: "Saya bahkan belum menelepon keluarga saya selama 10 tahun terakhir."