Presiden Botswana Mokgweetsi Masisi terkonfirmasi positif COVID-19. Mokgweetsi Masisi tak memiliki gejala dan kini tengah mengisolasi diri, kata pemerintah.
"Presiden tidak memiliki gejala apa pun dan akan terus menerima pemantauan medis ketat oleh dokter medisnya," kata pemerintah dalam keterangannya seperti dilansir dari AFP, Senin (3/1/2022).
Wakil Presiden Slumber Tsogwane akan menggantikannya sampai pemberitahuan lebih lanjut, kata pernyataan itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Masisi, 60, pertama kali menjabat sebagai presiden pada 2018, mengambil alih dari Ian Khama, yang mengundurkan diri setelah dua periode menjabat. Dia terpilih kembali pada 2019.
Botswana baru-baru ini meluncurkan booster jabs untuk orang yang telah divaksinasi, dan menurunkan usia inokulasi menjadi 12.
Sebagai negara kaya berlian seukuran Prancis, Botswana memiliki reputasi stabilitas politik dan kekayaan satwa liarnya.
Botswana merupakan negara tetangga Afrika Selatan, negara di mana Omicron terdeteksi pertama kali pada 25 November.
Omicron disebut sangat menular, meskipun ada juga tanda-tanda bahwa itu cenderung menyebabkan penyakit parah dibandingkan dengan varian sebelumnya, kata para peneliti.
Pekan lalu, Afrika Selatan mencabut jam malam yang telah diberlakukan selama 21 bulan, dengan mengatakan bahwa gelombang infeksi terbaru telah mencapai puncaknya tanpa lonjakan kematian atau rawat inap.
(eva/aud)