3 Hari Berturut-turut, Lonjakan Corona di Korsel Tembus 7.000 Kasus

Novi Christiastuti - detikNews
Jumat, 10 Des 2021 15:12 WIB
Ilustrasi -- Situasi pandemi Corona di Korsel (dok. AP Photo)
Seoul -

Penularan virus Corona (COVID-19) di Korea Selatan (Korsel) kembali meningkat. Sudah tiga hari berturut-turut, negara ini mencatat lonjakan melampaui 7.000 kasus Corona setiap harinya.

Seperti dilansir Associated Press dan Yonhap News Agency, Jumat (10/12/2021), Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA) melaporkan 7.022 kasus Corona terdeteksi dalam 24 jam terakhir, atau sepanjang Kamis (9/12) waktu setempat.

Angka itu tercatat sebagai lonjakan tertinggi ketiga, setelah rekor tertinggi tercatat pada Rabu (8/12) waktu setempat saat Korsel melaporkan 7.174 kasus Corona dalam sehari. Rekor tertinggi kedua tercatat pada Selasa (7/12) waktu setempat dengan 7.102 kasus terdeteksi dalam sehari.

Dengan lonjakan itu, maka menurut data terbaru KDCA, total 503.606 kasus Corona kini terkonfirmasi di Korsel.

Dari 7.022 kasus yang terdeteksi dalam sehari, sekitar 5.300 kasus di antaranya berasal dari wilayah ibu kota Seoul dan area metropolitan sekitarnya.

KDCA juga melaporkan tambahan 53 kematian akibat Corona dalam sehari. Dengan demikian, total 4.130 orang meninggal dunia akibat Corona di berbagai wilayah Korsel.

Lonjakan kasus itu semakin membebani rumah sakit dan mengancam target negara ini mengatasi pandemi tanpa lockdown. Perdana Menteri (PM) Kim Boo-kyum dalam rapat membawa pandemi Corona menyatakan Korsel akan terpaksa mengambil langkah-langkah 'luar biasa' jika penularan virus tidak juga melambat.

Simak video 'WHO Ingatkan Penimbunan Vaksin Bakal Perpanjang Pandemi Covid-19':






(nvc/ita)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork