Model Yaman Dibui Houthi, Iron Dome Israel Cegat Drone Hamas

International Updates

Model Yaman Dibui Houthi, Iron Dome Israel Cegat Drone Hamas

Rita Uli Hutapea - detikNews
Selasa, 09 Nov 2021 14:38 WIB
This undated handout picture obtained on April 21, 2021 from the Facebook page of Entisar al-Hammadi shows her posing for a
Entisar al-Hammadi (Foto: FACEBOOK/AFP/File)
Jakarta -

Kelompok pemberontak Houthi menjatuhkan vonis lima tahun penjara terhadap seorang wanita Yaman yang berprofesi sebagai model, yang dinyatakan bersalah atas penyalahgunaan narkoba dan prostitusi. Namun, menurut pengacara wanita berusia 20 tahun ini, kliennya ditangkap Houthi karena memiliki banyak follower di media sosial.

Seperti dilansir AFP, Selasa (9/11/2021), Entisar al-Hammadi (20) ditangkap pada Februari lalu saat dalam perjalanan ke lokasi pemotretan di ibu kota Sanaa. Houthi, yang didukung Iran, menguasai Sanaa sejak tahun 2014 dan menerapkan kampanye moralitas, khususnya terhadap perempuan.

Kantor berita milik Houthi, Saba, melaporkan bahwa Hammadi dijatuhi vonis lima tahun penjara oleh pengadilan di Sanaa pada Minggu (7/11) waktu setempat. Vonis itu ditolak oleh pengacara Hammadi dan oleh kelompok hak asasi manusia (HAM) internasional.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain berita tersebut, berikut ini berita-berita internasional yang menarik perhatian pembaca detikcom, hari ini, Selasa (9/11/2021):

- Serangan Rudal Israel Hantam Suriah, 2 Tentara Luka-luka

ADVERTISEMENT

Sejumlah rudal yang diluncurkan militer Israel mengenai wilayah Suriah bagian tengah dan barat pada Senin (8/11) malam waktu setempat. Sedikitnya dua tentara Suriah mengalami luka-luka akibat rudal Israel itu.

Seperti dilansir AFP, Selasa (9/11/2021), seorang sumber militer setempat yang dikutip kantor berita SANA mengatakan bahwa serangan rudal Israel itu menargetkan 'wilayah tengah dan pesisir' pantai Suriah.

"Melukai dua tentara dan memicu sejumlah kerusakan material," demikian laporan kantor berita SANA.

- Denmark Terapkan Lagi Aturan Pembatasan Gegara Lonjakan Corona

Perdana Menteri (PM) Denmark, Mette Frederiksen mengumumkan bahwa Denmark akan menerapkan kembali kartu kesehatan atau health pass ataupun corona-pass setelah kurang dari dua bulan aturan itu dicabut. Keputusan pemerintah Denmark dipicu oleh lonjakan jumlah kasus COVID-19 belakangan ini.

Dilansir dari kantor berita AFP, Selasa (9/11/2021), Frederiksen mengatakan bahwa Komisi Epidemi merekomendasikan pemerintah Denmark untuk mengklasifikasikan virus Corona sebagai "penyakit yang mengancam sosial" dan memberlakukan kembali kebijakan izin tersebut.

"Pemerintah akan mengikuti rekomendasi ini," kata pemimpin Denmark itu.

Frederiksen mengaku bahwa pemberlakuan kembali izin kesehatan akan mempersulit hidup mereka yang tidak divaksinasi.

- Sudah Lebih dari 250 Juta Kasus Corona Dilaporkan di Dunia

Pandemi virus Corona belum juga usai. Lebih dari 250 juta kasus infeksi COVID-19 telah dilaporkan di seluruh dunia sejak awal pandemi.

Demikian menurut perhitungan independen yang dilakukan AFP melalui data yang diperoleh dari laporan-laporan resmi hingga Senin (8/11) kemarin.

Tonton juga Video: Lautan Manusia Rayakan Maulid Nabi di Yaman

[Gambas:Video 20detik]




Dilansir dari kantor berita AFP, Selasa (9/11/2021), sejauh ini secara global telah tercatat lebih dari lima juta kematian akibat COVID-19. Walau begitu, sebagian besar dari orang yang terinfeksi virus Corona telah pulih kembali. Namun, beberapa di antaranya terus mengalami gejala selama berminggu-minggu atau bahkan berbulan-bulan kemudian.

Angka-angka tersebut didasarkan pada laporan harian yang dikeluarkan oleh otoritas kesehatan di setiap negara.

- Iron Dome Israel Cegat Drone Hamas yang Diluncurkan dari Gaza

Sistem pertahanan rudal canggih Israel, Iron Dome mencegat sebuah pesawat tak berawak (drone) yang diluncurkan dari Gaza pada Senin (8/11) waktu setempat. Militer Israel menyebut drone itu diluncurkan oleh kelompok Hamas yang menguasai wilayah Gaza.

"Beberapa saat yang lalu, sebuah UAV (Unmanned Aerial Vehicle) milik organisasi Hamas mendekati zona maritim Gaza dan dicegat," kata militer Israel dalam sebuah pernyataan seperti diberitakan kantor berita AFP, Selasa (9/11/2021).

Militer Israel sebelumnya telah menjatuhkan drone-drone Hamas, termasuk selama konflik 11 hari pada bulan Mei lalu.

- Houthi Hukum Bui Model Yaman Atas Tuduhan Narkoba-Prostitusi

Kelompok pemberontak Houthi menjatuhkan vonis lima tahun penjara terhadap seorang wanita Yaman yang berprofesi sebagai model, yang dinyatakan bersalah atas penyalahgunaan narkoba dan prostitusi. Namun, menurut pengacara wanita berusia 20 tahun ini, kliennya ditangkap Houthi karena memiliki banyak follower di media sosial.

Seperti dilansir AFP, Selasa (9/11/2021), Entisar al-Hammadi (20) ditangkap pada Februari lalu saat dalam perjalanan ke lokasi pemotretan di ibu kota Sanaa. Houthi, yang didukung Iran, menguasai Sanaa sejak tahun 2014 dan menerapkan kampanye moralitas, khususnya terhadap perempuan.

Kantor berita milik Houthi, Saba, melaporkan bahwa Hammadi dijatuhi vonis lima tahun penjara oleh pengadilan di Sanaa pada Minggu (7/11) waktu setempat. Vonis itu ditolak oleh pengacara Hammadi dan oleh kelompok hak asasi manusia (HAM) internasional.

Persidangan terhadap Hammadi digelar sejak Juni lalu, dengan prosedur yang disebut oleh Human Rights Watch (HRW), penuh 'penyimpangan dan penganiayaan'.

Halaman 2 dari 2
(ita/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads