China Tegaskan Taiwan Tak Berhak Gabung PBB!

ADVERTISEMENT

China Tegaskan Taiwan Tak Berhak Gabung PBB!

Novi Christiastuti - detikNews
Rabu, 27 Okt 2021 15:23 WIB
The United Nations Headquarters building in New York (POOL GETTY IMAGES NORTH AMERICA/AFP/File)
Ilustrasi -- Markas PBB di New York, AS (POOL GETTY IMAGES NORTH AMERICA/AFP/File)
Beijing -

Pemerintah China bersikeras menyatakan Taiwan tidak memiliki hak untuk bergabung dengan Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB). China memberikan penegasan itu setelah Amerika Serikat (AS) menyerukan agar Taiwan memiliki keterlibatan lebih besar dalam badan dunia itu.

Seperti dilansir AFP, Rabu (27/10/2021), Menteri Luar Negeri (Menlu) AS, Antony Blinken, pada Selasa (26/10) waktu setempat menyatakan dirinya menyesalkan Taiwan semakin tersingkir di panggung dunia. Pernyataan itu disampaikan Blinken saat memperingati 50 tahun sejak Sidang Majelis Umum PBB memvoting untuk menerima China menjadi anggota dan menolak Taiwan.

"Saat komunitas internasional menghadapi sejumlah persoalan kompleks dan global, menjadi penting bagi seluruh pemangku kepentingan untuk membantu mengatasi persoalan ini. Ini mencakup 24 juta orang yang tinggal di Taiwan," ucap Blinken dalam pernyataannya.

"Partisipasi berarti dari Taiwan dalam sistem PBB bukanlah masalah politik, tapi masalah pragmatis," tegasnya.

"Itulah mengapa kami mendorong seluruh negara anggota PBB untuk mendukung partisipasi Taiwan yang kuat dan berarti dalam seluruh sistem PBB dan dalam komunitas internasional," tegas Blinken.

Menanggapi Blinken, China menegaskan bahwa pemerintahan Taiwan tidak memiliki tempat dalam panggung diplomasi global.

"Taiwan tidak memiliki hak untuk bergabung dengan Perserikatan Bangsa-bangsa," tegas juru bicara Kantor Urusan Taiwan di Beijing, Ma Xiaoguang, kepada wartawan setempat.

"Perserikatan Bangsa-bangsa merupakan organisasi pemerintah internasional yang terdiri atas negara-negara berdaulat... Taiwan adalah bagian dari China," imbuhnya.

Simak video 'China Sebut Taiwan Telah Salah Menilai Situasi':

[Gambas:Video 20detik]





ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT