Pasukan Taliban terlibat baku tembak selama tiga jam dengan sekelompok penculik ISIS di Afghanistan. Baku tembak itu menewaskan tiga orang militan ISIS.
Seperti dilansir kantor berita AFP, Senin (25/10/2021), Komando Polisi Herat menyatakan dalam sebuah pernyataan, bentrokan itu terjadi di kota Herat, Afghanistan barat, pada Minggu (24/10) waktu setempat, ketika para petempur Taliban mengepung para militan ISIS di sebuah gedung bertingkat.
Penduduk setempat mengatakan mereka mendengar senjata ringan dan senjata berat digunakan dalam pertempuran itu. Polisi mengatakan tiga anggota ISIS tewas dan dua petempur Taliban terluka dalam bentrokan itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Video yang beredar di media sosial tampaknya menunjukkan bahwa setidaknya satu tersangka ditembak mati setelah dia ditahan dan dilucuti senjatanya, selama bentrokan tersebut.
Rekaman itu juga menunjukkan pasukan Taliban yang menang, mengemudi melintasi kota dengan tiga mayat terlihat di bagian belakang truk pick-up, sementara para pendukung yang bersorak-sorak mengikuti dengan skuter.
Juru bicara Kementerian Dalam Negeri Qari Taliban Sayed Khosti menuliskan di Twitter bahwa tiga anggota ISIS-Khorasan (ISIS-K) terlibat dalam penculikan besar-besaran di provinsi Herat.
"Pasukan khusus mengepung mereka, dan mereka mulai menembak. Orang-orang itu tewas dalam baku tembak dengan pasukan keamanan," tulisnya.
Taliban merebut kekuasaan di Afghanistan pada pertengahan Agustus lalu, menggulingkan pemerintah sebelumnya yang didukung Amerika Serikat, dan telah berjanji untuk memulihkan stabilitas setelah perang 20 tahun di negara tersebut.
Namun, upaya mereka telah dirusak oleh serangkaian serangan yang diklaim oleh ISIS-K, kelompok Sunni garis keras lainnya yang memiliki persaingan sengit dengan Taliban.
Simak video 'Warga Pakistan Minta Taliban Berantas ISIS di Afghanistan':