.webp)
Presiden Rusia, Vladimir Putin, memerintahkan agar vaksinasi virus Corona (COVID-19) dipercepat setelah negara itu mencetak rekor terbaru untuk kematian Corona tertinggi dalam sehari sejak awal pandemi.
Seperti dilansir Reuters, Rabu (13/10/2021), berbicara di hadapan anggota parlemen yang baru terpilih, Putin mendorong mereka untuk secara aktif mendukung upaya agar lebih banyak warga yang divaksinasi.
"Vaksinasi menjaga orang-orang dari penularan, dari gejala-gejala serius," ucap Putin kepada para anggota parlemen pada Selasa (12/10) waktu setempat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita perlu meningkatkan lajunya," cetusnya.
Kremlin menyalahkan orang-orang yang belum divaksinasi sebagai penyebab kenaikan kasus dan kematian Corona di Rusia.
Negara ini dengan cepat mengembangkan dan meluncurkan vaksin Sputnik saat pandemi merebak tahun lalu, namun program vaksinasi berjalan lamban dengan banyak warga Rusia menolak divaksin karena tidak percaya pada pemerintahan dan takut pada produk medis baru.
Pada Selasa (12/10) waktu setempat, Perdana Menteri (PM) Rusia, Mikhail Mishustin, menyatakan sekitar sepertiga populasi Rusia telah divaksinasi.
Otoritas Rusia melaporkan 973 kematian akibat Corona dalam 24 jam terakhir di wilayahnya. Angka itu tercatat sebagai angka kematian harian tertinggi di negara tersebut sejak awal pandemi.
Sekitar 28.190 kasus Corona juga tercatat di Rusia dalam sehari terakhir.
Para pejabat pemerintahan Rusia menyuarakan kekhawatiran atas kecepatan dan intensitas kemunculan kasus-kasus baru Corona.
"Fitur utama dari gelombang terkini adalah peningkatan pesat dalam jumlah kasus, juga sejumlah besar pasien yang penularannya menunjukkan kemajuan pesat dalam dua atau tiga hari dan membutuhkan resusitasi," sebut Menteri Kesehatan Rusia, Mikhail Murashko.
Dia menambahkan bahwa saat ini total 1,1 juta orang dirawat atas gejala-gejala Corona.
