PM Israel Bersumpah Tak Akan Biarkan Iran Punya Senjata Nuklir

PM Israel Bersumpah Tak Akan Biarkan Iran Punya Senjata Nuklir

Novi Christiastuti - detikNews
Selasa, 28 Sep 2021 11:50 WIB
New York -

Perdana Menteri (PM) Israel, Naftali Bennett, menyebut Iran telah melewati 'semua garis merah' untuk program nuklirnya. Bennett bersumpah bahwa Israel tidak akan membiarkan Iran memiliki senjata nuklir.

Seperti dilansir Reuters dan AFP, Selasa (28/9/2021), dalam pidato pertamanya di hadapan Sidang Majelis Umum Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB), Bennett menuduh Iran berniat mendominasi kawasan Timur Tengah di bawah 'payung nuklir'.

Bennett mendorong lebih banyak upaya internasional yang terpadu untuk menghentikan aktivitas nuklir Iran. Namun dia juga mengisyaratkan potensi Israel untuk bertindak sendiri terhadap Iran, sesuatu yang berulang kali dilontarkan Israel sebagai ancaman.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Program nuklir Iran telah mencapai titik balik, dan demikian juga toleransi kami. Kata-kata tidak menghentikan sentrifugal berputar," ujar Bennett dalam pidatonya.

"Israel tidak akan membiarkan Iran mendapatkan senjata nuklir," tegasnya.

ADVERTISEMENT

Lebih lanjut, disebutkan Bennett bahwa dalam beberapa tahun terakhir, Iran telah mengambil 'lompatan besar ke depan' dalam kapasitas produksi nuklir dan kemampuan memperkaya uranium level senjata.

"Program senjata nuklir Iran berada pada titik kritis, semua garis merah telah dilanggar," tegas Bennett, yang menjabat PM Israel sejak Juni lalu menggantikan Benjamin Netanyahu.

Bennett lantas menyerukan aksi internasional terhadap Iran. "Jika kita bekerja bersama, jika kita serius untuk menghentikannya, jika kita menggunakan akal kita, kita bisa menang," cetusnya.

Dalam tanggapannya, Duta Besar Iran untuk PBB, menolak pidato Bennett yang disebutnya 'penuh kebohongan'.

"Phobia Iran merajalela di PBB," sindir Duta Besar Iran untuk PBB, Majid Takht Ravanchi, dalam pernyataan via Twitter. "(Israel) Tidak dalam posisi untuk membahas program damai kami ketika mereka memiliki ratusan hulu ledak nuklir," tegasnya, merujuk pada status Israel sebagai satu-satunya negara nuklir di Timur Tengah.

Iran juga menyebut Bennett justru 'berpura-pura menjadi korban dan secara putus asa berupaya menggambarkan rezim Israel tidak bersalah'.

"Ini hanyalah langka munafik untuk mengalihkan perhatian dari bahaya sebenarnya yang ditimbulkan terhadap perdamaian dan keamanan kawasan oleh rezim ini, khususnya oleh gudang senjata nuklirnya dan instalasi serta aktivitas nuklirnya yang dirahasiakan dan tidak terlindungi," kata Sekretaris Kedua pada Misi Iran untuk PBB, Payman Ghadirkhomi, dalam forum Sidang Umum PBB.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads