Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bila Anda, pembaca, merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.
Seorang pria di Tunisia nekat membakar dirinya sendiri. Kondisinya kritis dan kini dilarikan ke rumah sakit.
Dilansir AFP, peristiwa itu terjadi di Jalan Habib Bourguiba pada Sabtu (11/9) waktu setempat. Korban berusia 35 tahun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Belum diketahui motif dari aksi bakar diri itu. "(Korban) menderita luka bakar tingkat tiga dan dilarikan ke rumah sakit," ujar seorang juru bicara pertahanan sipil kepada AFP.
Seorang saksi yang enggan disebutkan namanya menceritakan detik-detik pria Tunisia itu bakar diri. Mulanya, pria tersebut datang dengan seorang pemuda lain.
Ia menarik perhatian sejumlah wartawan yang ada di sana. Kemudian, ia menyiram dirinya dengan bensin. Seketika dia membakar dirinya sendiri dengan korek api.
Setelah aksi bakar diri itu, polisi berjaga di sekitar lokasi. Sementara reporter AFP, melihat sepasang sepatu terbakar.
Diketahui, aksi bakar diri ini beberapa kali terjadi di Tunisia. Seorang pemuda berusia 26 tahun bernama Neji Hefiane dilarikan ke rumah sakit usai membakar dirinya sendiri di depan keluarganya.
Jauh sebelum itu, pada 17 Desember 2010, seorang pedagang kaki lima bernama Mohamed Bouazizi juga melakukan membakar diri. Ia tewas dalam aksi itu.
(isa/isa)