Kontaminasi Meluas, Jepang Setop 1 Juta Lagi Dosis Vaksin Moderna

Novi Christiastuti - detikNews
Senin, 30 Agu 2021 18:22 WIB
Ilustrasi -- Vaksin Moderna (dok. Getty Images)
Tokyo -

Kontaminasi pada botol-botol vaksin virus Corona (COVID-19) buatan Moderna semakin meluas di Jepang. Sekitar 1 juta dosis vaksin Moderna kembali ditangguhkan penggunaannya setelah zat asing ditemukan di dalam lebih banyak kelompok vaksin.

Otoritas Jepang juga melaporkan bahwa dua orang meninggal dunia usai disuntik vaksin Moderna dari kelompok manufaktur yang terkontaminasi itu.

Seperti dilansir Reuters, Senin (30/8/2021), Jepang secara total telah menangguhkan penggunaan lebih dari 2,6 juta dosis vaksin Moderna di wilayahnya terkait kasus terkontaminasi zat asing itu.

Laporan terbaru datang dari prefektur Gunma dekat Tokyo dan prefektur Okinawa, yang memicu penangguhan dua lot manufaktur selain 1,6 juta dosis yang ditangguhkan penggunaannya pekan lalu.

Dituturkan seorang pejabat dari prefektur Gunma bahwa zat hitam kecil ditemukan di dalam botol vaksin Moderna di wilayah tersebut.

Sementara di Okinawa, zat asing warna hitam terdeteksi di dalam jarum suntik dan sebuah botol vaksin Moderna, serta material mereh muda ditemukan pada jarum suntik berbeda.

Kecurigaan terbaru ini menyusul laporan pemerintah pada Sabtu (28/8) waktu setempat bahwa dua orang meninggal dunia beberapa hari setelah menerima suntikan dosis kedua vaksin Moderna. Kedua pria berusia 30-an tahun itu diketahui menerima setidaknya satu dosis vaksin Moderna dari tiga manufaktur yang ditangguhkan otoritas Jepang mulai Kamis (26/8) lalu.

Lihat juga Video: Alasan Jepang Pertimbangkan 'Mixing' Vaksin Covid-19 Dosis 1 dan 2






(nvc/ita)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork