Taliban Salahkan AS soal Kekacauan Bandara Kabul!

Taliban Salahkan AS soal Kekacauan Bandara Kabul!

Syahidah Izzata Sabiila - detikNews
Minggu, 22 Agu 2021 17:23 WIB
U.S. soldiers stand guard along a perimeter at the international airport in Kabul, Afghanistan, Monday, Aug. 16, 2021. On Monday, the U.S. military and officials focus was on Kabul’s airport, where thousands of Afghans trapped by the sudden Taliban takeover rushed the tarmac and clung to U.S. military planes deployed to fly out staffers of the U.S. Embassy, which shut down Sunday, and others. (AP Photo/Shekib Rahmani)
Taliban Salahkan AS soal Kekacauan Bandara Kabul! -- kondisi bandara Kabul dipadati warga Afghanistan yang ingin melarikan diri (Foto: AP/Shekib Rahmani)
Kabul -

Taliban menyalahkan Amerika Serikat (AS) soal kacaunya proses evakuasi puluhan ribu warga Afghanistan dan orang asing lainnya dari Bandara Internasional Hamid Karzai, Kabul.

"Amerika, dengan segala kekuatan dan fasilitasnya telah gagal menertibkan bandara. Ada kedamaian dan ketenangan di seluruh negeri, tetapi hanya ada kekacauan di bandara Kabul," kata pejabat Taliban Amir Khan Mutaqi, seperti dilansir AFP, Minggu (22/8/2021).

Amerika Serikat telah memperingatkan ancaman keamanan terkait evakuasi di Bandara Kabul. Sementara itu, Uni Eropa mengakui "mustahil" untuk mengevakuasi semua orang dari Taliban.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski Taliban berjanji untuk 'lebih baik' dari masa pendudukannya 20 tahum silam, masih banyak warga Afghanistan yang ketakutan dan terus mencoba melarikan diri. Akibatnya, kerusuhan di bandara Kabul tak terhindarkan, di mana Amerika Serikat dan sekutunya tidak mampu mengatasi sejumlah besar orang yang ingin dievakuasi.

Kementerian Pertahanan Inggris mengatakan tujuh orang tewas dalam kerumunan di Bandara Kabul. Namun pihaknya tidak memberikan rincian lebih lanjut.

ADVERTISEMENT

Seorang jurnalis, yang termasuk di antara sekelompok pekerja media dan akademisi lain yang cukup beruntung untuk sampai ke Bandara dan bisa terbang pada hari Minggu, menggambarkan pemandangan putus asa orang-orang yang mengelilingi bus mereka dalam perjalanan masuk.

"Mereka menunjukkan paspor mereka kepada kami dan berteriak 'bawa kami bersamamu... tolong bawa kami bersamamu'," kata wartawan itu kepada AFP.

"Taliban yang berada di truk depan kami harus menembak ke udara untuk membuat mereka pergi." imbuhnya.

Sementara itu, pada Sabtu (21/8), kantor berita Inggris, Sky News, menayangkan rekaman tiga mayat yang ditutupi terpal putih di luar bandara. Tidak diketahui jelas alasan kenapa mereka tewas.

Reporter Stuart Ramsay, yang berada di bandara, menyebut kematian itu "tak terhindarkan" dan mengatakan orang-orang berkerumun sementara yang lain "dehidrasi dan ketakutan".

Sebelumnya rekaman dramatis suasana di Bandara Kabul juga memperlihatkan seorang bayi diangkat di atas dinding di bandara. Ada pula adegan di mana orang-orang berusaha bergantungan pada badan dan roda pesawat demi bisa meninggalkan Kabul.

Ada pula momen mengerikan saat dua orang yang nekat bergelantungan pada pesawat militer AS, terjatuh dari ketinggian usai pesawat mengudara dari bandara Kabul. Beberapa orang dilaporkan meninggal dunia akibat aksi nekat semacam ini.

Tonton Video: Taliban Salahkan AS Atas Kekacauan di Bandara Kabul

[Gambas:Video 20detik]



Halaman 3 dari 2
(izt/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads