.webp)
Lima tentara Irak tewas ketika helikopter mereka jatuh dalam "misi tempur" di utara Baghdad, ibu kota Irak.
Seperti diberitakan kantor berita AFP, Kamis (29/7/2021), sumber keamanan Irak mengkonfirmasi bahwa helikopter militer itu terkena tembakan dari darat.
Militer Irak mengatakan, helikopter itu jatuh di dekat Amerli di provinsi Salaheddin, daerah di mana pasukan Irak telah melakukan operasi berulang kali terhadap tersangka sel-sel tidur kelompok ISIS.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rekaman video yang dikirim ke wartawan di Baghdad menunjukkan petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkan api di puing-puing pesawat.
Militer Irak menyatakan, pasukan keamanan telah meluncurkan operasi sejak hari Selasa (27/7) untuk "mencari dan membersihkan daerah di selatan provinsi Kirkuk", yang berbatasan dengan Salaheddin.
Sumber keamanan mengatakan kepada AFP, bahwa helikopter yang jatuh adalah salah satu dari dua helikopter yang memeriksa tiang-tiang kabel listrik bertegangan tinggi di daerah itu, yang sering menjadi sasaran para anggota ISIS dalam beberapa bulan terakhir.
Saat kedua pesawat mendekati distrik Amerli, salah satu dari helikopter tersebut mendapat "tembakan langsung" yang membuatnya jatuh.
Diketahui bahwa kelompok ISIS kehilangan wilayah terakhirnya di Irak pada 2017. Namun, ISIS mempertahankan sel-sel tidur di daerah gurun dan pegunungan yang telah mereka gunakan sebagai basis peluncuran untuk serangan di kota-kota Irak.
Serangan bom bunuh diri 19 Juli yang diklaim oleh ISIS menewaskan 30 orang di sebuah pasar jalanan di sebuah distrik Syiah di Baghdad.
(ita/ita)
