Pesawat penumpang jenis An-26 yang dilaporkan hilang kontak di Semenanjung Kamchatka Timur Jauh, Rusia, diduga menabrak tebing. Pejabat penyelamatan Rusia menyebut tak ada yang selamat dalam kecelakaan pesawat penumpang tersebut.
Seperti dilansir Reuters, Selasa (6/7/2021), pesawat turboprop bermesin ganda Antonov An-26 sedang dalam perjalanan dari Petropavlovsk-Kamchatsky ke Palana, sebuah desa di utara Semenanjung Kamchatka. Kementerian darurat menyebut pesawat penumpang itu kehilangan kontak dengan kontrol lalu lintas udara.
Mengutip sumber, Interfax melaporkan bahwa pesawat itu diduga menabrak tebing saat bersiap mendarat dalam kondisi visibilitas yang buruk.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Otoritas penerbangan sipil Rusia mengkonfirmasi bahwa lokasi kecelakaan pesawat telah ditemukan setelah kementerian darurat mengirim sebuah helikopter dan telah mengerahkan tim di lapangan untuk mencari pesawat yang hilang.
Ada 22 penumpang dan 6 awak di dalamnya, kata kementerian itu. Olga Mokhireva, Wali Kota Palana, termasuk di antara penumpang, kata kantor berita Rusia TASS mengutip pihak berwenang setempat.
Cuaca di daerah itu mendung saat pesawat penumpang itu hilang, menurut lapor kantor berita Rusia. TASS mengatakan pesawat yang terlibat telah beroperasi sejak 1982.
Standar keselamatan penerbangan Rusia telah meningkat dalam beberapa tahun terakhir tetapi kecelakaan, terutama yang melibatkan pesawat yang menua di daerah yang berjauhan, tidak jarang terjadi.
(rfs/tor)