Arahan Tak Biasa Kim Jong-Un Musnahkan Kucing-Merpati Demi Cegah Corona

Round-Up

Arahan Tak Biasa Kim Jong-Un Musnahkan Kucing-Merpati Demi Cegah Corona

Tim detikcom - detikNews
Senin, 31 Mei 2021 21:04 WIB
Ilustrasi kucing domestik, Yogyakarta.
Ilustrasi kucing / Foto: Larastining Retno Wulandari/detikcom
Jakarta -

Ada arahan tidak biasa soal penanganan Corona di Korea Utara. Hewan-hewan yang dituding menyebarkan Corona harus dimusnahkan.

Perintah itu dikabarkan datang dari Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-Un. Dia disebut memerintahkan pasukannya untuk 'memusnahkan' kucing dan merpati liar dalam upaya membatasi penyebaran virus Corona(COVID-19) di negaranya.

Hewan Ditembaki

Seperti dilansir media Inggris,Express.co.uk, Senin (31/5/2021), otoritas berbagai wilayah di Korut dilaporkan sibuk menembaki merpati beberapa waktu terakhir. Sementara kucing-kucing baik yang dipelihara maupun kucing liar menjadi target operasi pemusnahan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dilaporkan bahwa Korut merilis perintah luar biasa untuk 'membasmi kucing jalanan' demi menghentikan penyebaran Corona.

FILE - In this Nov. 15, 2020, file photo provided by the North Korean government, North Korean leader Kim Jong Un attends a meeting of the ruling Workers' Party Politburo in Pyongyang, North Korea. Kim ordered at least two people executed, banned fishing at sea and locked down capital Pyongyang as part of frantic efforts to guard against the coronavirus and its economic damage, South Korea's spy agency told lawmakers Friday, Nov. 27, 2020.(Korean Central News Agency/Korea News Service via AP, File)Kim Jong-Un Foto: Korean Central News Agency/Korea News Service via AP, File

Hewan Dianggap Bawa Patogen Corona

Kim Jong-Un disebut meyakini bahwa binatang-binatang itu membawa patogen Corona melintasi perbatasan dari China.

ADVERTISEMENT

Menurut laporan Daily NK, otoritas Korut menyebut langkah itu dimaksudkan 'untuk mencegah virus Corona (masuk) melalui binatang yang datang dari China'.

Diisolasi karena Pelihara Kucing

Laporan Daily NK juga menyebut bahwa sebuah keluarga di Hyesan, Provinsi Yanggang, ditempatkan dalam fasilitas isolasi karena diam-diam memelihara kucing. Insiden itu dilaporkan terjadi pada 24 Mei lalu.

"Keluarga itu diberi hukuman 20 hari di dalam isolasi karena secara ilegal memelihara kucing menyusul perintah untuk tidak melakukan hal itu di area perbatasan," tutur seorang sumber yang dikutip Daily NK.

Lihat juga Video: Waduh! Ribuan Orang Tak Bermasker Hadir di Kongres Korut

[Gambas:Video 20detik]




Kucing Bisa Lintasi Perairan?

Sumber yang dikutip Daily NK juga menuturkan bahwa banyak orang bertanya-tanya mengapa otoritas Korut melakukan upaya semacam itu terhadap kucing-kucing, dengan kebanyakan menyatakan tidak yakin kalau kucing liar bisa menyeberangi sungai dari China.

Perintah pemusnahan kucing dan merpati itu diterbitkan beberapa hari setelah Kim Jong-Un melarang seluruh obat-obatan China di rumah-rumah sakit besar di ibu kota Pyongyang.

Halaman 2 dari 2
(imk/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads