Percepat Bantuan Kemanusiaan untuk Gaza, Menlu AS Lawat Timur Tengah

Percepat Bantuan Kemanusiaan untuk Gaza, Menlu AS Lawat Timur Tengah

Novi Christiastuti - detikNews
Selasa, 25 Mei 2021 15:30 WIB
Secretary of State Antony Blinken waves as he departs, Monday, May 24, 2021, at Andrews Air Force Base, Md. Blinken is en route to the Middle East. (AP Photo/Alex Brandon, Pool)
Menlu AS, Antony Blinken, saat hendak terbang ke Timur Tengah dalam misi memperkuat gencatan senjata antara Israel dan Hamas (AP Photo/Alex Brandon, Pool)
Tel Aviv -

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS), Antony Blinken, memulai rangkaian kunjungan ke Timur Tengah dengan harapan memperkuat gencatan senjata di Gaza. Blinken tiba di Israel pada Selasa (25/5) dan selanjutnya akan mengunjungi Tepi Barat juga beberapa negara Timur Tengah lainnya.

Seperti dilansir Reuters, Selasa (25/5/2021), kunjungan Blinken ke Timur Tengah ini juga dimaksudkan untuk mempercepat bantuan kemanusiaan bagi Gaza, yang mengalami kehancuran usai digempur Israel selama 11 hari.

Bersamaan dengan misi Blinken, otoritas Israel menyatakan pihaknya telah mengizinkan bahan bakar, obat-obatan dan makanan yang dialokasikan untuk sektor swasta di Gaza masuk ke wilayah tersebut untuk pertama kalinya sejak pertempuran berdarah dengan Hamas pecah pada 10 Mei lalu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Blinken dijadwalkan akan mengunjungi Ramallah di Tepi Barat, Kairo di Mesir, dan Amman di Yordania, setelah mengunjungi Israel.

Seorang pejabat senior Departemen Luar Negeri AS yang enggan disebut namanya, menyatakan bahwa AS menyimpan 'setiap harapan' agar gencatan senjata antara Israel dan Hamas bertahan lama. Mesir diketahui menjadi mediator untuk kesepakatan gencatan senjata itu, sambil berkoordinasi dengan AS.

ADVERTISEMENT

"Fokus utama kami adalah mempertahankan gencatan senjata, mendapatkan bantuan untuk orang-orang yang membutuhkannya," sebut pejabat senior AS itu.

Namun pejabat itu menyatakan masih terlalu dini untuk melakukan perundingan damai lebih luas antara Israel dan Palestina, setelah perundingan sebelumnya kolaps tahun 2014. Presiden Joe Biden sebelumnya menegaskan solusi dua negara sebagai satu-satunya jawaban untuk menyelesaikan konflik Israel-Palestina.

Biden juga menjanjikan paket bantuan besar dalam bekerja sama dengan negara-negara lain untuk membangun kembali Gaza.

Lihat juga Video: Polisi Amankan Sejumlah Peserta Aksi Bela Palestina di Kedubes AS

[Gambas:Video 20detik]



Disebutkan bahwa agenda Blinken dalam kunjungannya di Timur Tengah ini juga mencakup pembicaraan di Yerusalem, pada Selasa (25/5) waktu setempat, dengan Perdana Menteri (PM) Israel, Benjamin Netanyahu dan pertemuan di Ramallah dengan Presiden Palestina, Mahmoud Abbas.

Sedikitnya 253 orang tewas dan lebih dari 1.900 orang luka-luka di Gaza akibat gempuran Israel. Otoritas Israel menyebut 13 orang tewas, dengan ratusan orang mengalami luka-luka, akibat rentetan serangan roket dari militan di Gaza.

Dilaporkan bahwa gedung-gedung komersial, bangunan permukiman dan rumah-rumah warga di Gaza, yang ditinggali 2 juta orang, rusak atau hancur saat gencatan senjata diberlakukan mulai Jumat (21/5) lalu.

Militer Israel menyatakan serangan udaranya secara sah mengenai target-target militer dan pihaknya berupaya sebaik mungkin untuk menghindari korban sipil, termasuk memberikan peringatan dini sebelum menyerang gedung permukiman yang dipakai militan.

Otoritas Palestina menuturkan bahwa upaya pembangunan kembali Gaza akan memakan biaya puluhan juta dolar Amerika.

Halaman 2 dari 2
(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads