.webp)
Seorang polisi tewas dalam baku tembak di sebuah kompleks apartemen di Illinois, Amerika Serikat (AS). Tersangka penembakan berhasil melukai seorang polisi lainnya sebelum akhirnya ditembak mati oleh polisi lainnya.
Seperti dilansir Associated Press, Kamis (20/5/2021), insiden ini berawal saat polisi mendatangi kompleks apartemen di Champaign, Illinois, pada Rabu (19/5) dini hari, sesaat setelah pukul 03.00 waktu setempat, usai mendapat laporan soal keributan rumah tangga.
Polisi yang tiba di lokasi menghadapi seorang tersangka bersenjata. Baku tembak pun terjadi antara polisi dan si tersangka, yang berujung dengan tertembaknya beberapa polisi dan si tersangka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepala kepolisian setempat, Anthony Cobb, menyatakan bahwa seorang polisi yang bernama Chris Oberheim (44) meninggal dunia akibat luka-luka yang dideritanya.
Satu polisi lainnya yang mengalami luka-luka -- identitasnya tidak diungkap -- tengah dirawat di rumah sakit dalam kondisi stabil.
Sedangkan tersangka penembakan yang diidentifikasi sebagai Darion Marquise Lafayette (24) dinyatakan tewas di lokasi kejadian.
Catatan kriminal dari pengadilan Champaign County menunjukkan Lafayette sebelumnya pernah ditangkap atas kasus kekerasan dalam rumah tangga dan kepemilikan narkoba.
Dalam pernyataannya, Cobb mengungkapkan bahwa Oberheim bergabung dengan Kepolisian Champaign sejak tahun 2008 dan sebelumnya mengabdi selama tujuh tahun di satuan Kepolisian Decatur. Disebutkan juga bahwa dia merupakan ayah dari empat anak perempuan.
"Niatnya hanya untuk mengabdi, melindungi dan membantu memberikan bantuan sebelum dia ditembak dan terbunuh," sebut Cobb dalam pernyataannya.
Oberheim merupakan polisi ketiga di wilayah Champaign yang tewas dalam tugas. Dua polisi lainnya tewas tahun 1913 dan 1967 silam.
Kepolisian negara bagian Illinois memimpin penyelidikan terhadap penembakan yang menewaskan Oberheim, dengan dibantu Kepolisian Urbana, kantor Sheriff Champaign County dan Departemen Kepolisian Universitas Illinois.
