Corona Menggila, Malaysia Jemput Pulang Warganya dari India

Corona Menggila, Malaysia Jemput Pulang Warganya dari India

Rita Uli Hutapea - detikNews
Jumat, 07 Mei 2021 08:02 WIB
Pasien Covid-19 di Ahmedabad, India harus mengantre berjam-jam di dalam ambulans untuk mendapatkan perawatan di rumah sakit. Penumpukan pasien ini imbas lonjakan kasus Corona di India yang angkanya melebihi 300 ribu kasus baru perhari.
India dilanda darurat Corona (Foto: AP Photo)
Jakarta -

Pemerintah Malaysia akan memulangkan warganya dari wilayah utara dan barat India di tengah lonjakan kasus COVID-19 dan korban jiwa di India.

Menteri Luar Negeri Malaysia Hishammuddin Hussein mengatakan, misi repatriasi akan menggunakan pesawat carteran khusus dari Malaysia.

"Pesawat itu akan berangkat ke New Delhi dan Mumbai, India, segera setelah semua pengaturan terkait termasuk persetujuan dari pemerintah India untuk penerbangan khusus tersebut," ujarnya dalam pernyataan yang dikeluarkan Kementerian Luar Negeri Malaysia seperti dilansir Bernama dan Channel News Asia, Jumat (7/5/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hishammuddin mengatakan keputusan untuk memulangkan warga Malaysia tersebut dibuat bersama oleh semua lembaga yang terlibat, dengan mempertimbangkan pengamatan dan analisis oleh misi diplomatik Malaysia di India.

ADVERTISEMENT

Mereka yang kembali termasuk anggota staf berbasis rumahan dari berbagai agen Malaysia dan keluarga mereka. Semuanya harus menjalani tes COVID-19 sebelum meninggalkan India dan juga setibanya di Malaysia.

"Selain itu, mereka juga diwajibkan menjalani karantina selama 14 hari di pusat-pusat yang ditunjuk pemerintah," ujarnya.

Hishammuddin menambahkan bahwa warga Malaysia lainnya di wilayah utara dan barat India yang ingin bergabung dengan penerbangan repatriasi harus mendaftar ke Komisi Tinggi Malaysia di New Delhi dan Konsulat Jenderal Malaysia di Mumbai pada pukul 5 sore waktu India pada hari Jumat ini.

Tonton video 'Corona di India, Sehari 400 Ribu Kasus-Nyaris 4 Ribu Kematian':

[Gambas:Video 20detik]



Dikatakan menteri Malaysia itu, wilayah selatan dan timur India tidak termasuk dalam misi repatriasi karena situasi COVID-19 di sana terkendali.

Hishammuddin juga mengingatkan seluruh warga Malaysia di wilayah tersebut untuk tetap berhubungan dengan Komisi Tinggi Malaysia dan Konsulat Jenderal untuk mengetahui informasi terkini terkait misi atau bantuan konsuler.

Selama tahap awal pandemi COVID-19 tahun lalu, Malaysia telah memulangkan warganya dari Wuhan di China, serta Iran dan Italia, kata Hishammuddin.

Diketahui bahwa India mengalami lonjakan rekor dalam kasus baru COVID-19 dan kematian pada hari Kamis (6/5). Angka Kementerian Kesehatan India menunjukkan 3.980 kematian dalam 24 jam terakhir, menjadikan total nasional sebanyak 230.168 kematian.

Ada juga 412.262 kasus baru dalam sehari, sehingga membuat total kasus infeksi virus Corona di India menjadi 21,1 juta kasus.

Banyak ahli menduga bahwa dengan tingkat pengujian yang rendah dan pencatatan penyebab kematian yang buruk - dan krematorium kewalahan di banyak tempat - jumlah sebenarnya bisa jauh lebih tinggi.

Halaman 2 dari 2
(ita/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads