Ada Lonjakan Kasus Corona, Bangkok Akan Tutup 196 Tempat Hiburan Malam

fenomena clubbing ternyata tidak hanya melanda kaum eksekutif, tapi juga ternyata melanda kaum ABG seperti yang terlihat di club di kawasan bogor. Beginilah tingkah para ABG menghabiskan malam mereka hingga dinihari dengan berdugem ria. hasan alhabshy/detikcom — Foto: Ilustrasi (Hasan Alhabshy)

Bangkok -

Ibu kota Thailand, Bangkok akan menutup 196 tempat hiburan malam. Hal itu dilakukan pasca ada lonjakan kasus Corona baru di wilayah tersebut.

Dilansir Reuters, Selasa (6/4/2021), rencana penutupan itu dilakukan selama dua pekan. Gubernur Administrasi Metropolitan Bangkok, Asawin Kwanmuang mengatakan penutupan dimulai pada Selasa hingga 19 April 2021 mendatang.

"Kami akan menutup tempat hiburan mal di tiga distrik," ujar Asawin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Asawin mengatakan Thailand melaporkan adanya kasus Corona baru sebanyak 194. Jumlah tersebut 54 kasus di antaranya berasal dari klaster tempat hiburan malam di Bangkok.

Satgas Penanganan COVID-19 Thailand saat ini tengah mempertimbangkan arahan dari Kementerian Kesehatan mengenai label zona merah terhadap Bangkok. Tercatat, ada lima provinsi di Thailand yang disorot oleh Kementerian Kesehatan dan tengah dipertimbangkan sebagai zona merah COVID-19.

Apabila suatu wilayah di Thailand masuk zona merah, tempat hiburan malam hanya diizinkan buka hingga pukul 21.00. Selain itu, tempat hiburan malam juga dilarang menyajikan alkohol.

Tonton juga Video: Ada Isu Pembekuan Darah, Thailand Tunda Penggunaan Vaksin AstraZeneca

[Gambas:Video 20detik]

(man/man)