.webp)
Militer Israel mengkonfirmasi telah melakukan serangan malam hari terhadap posisi-posisi Hamas di Jalur Gaza pada Rabu (24/3) dini hari waktu setempat. Serangan dilakukan sebagai pembalasan terhadap serangan roket yang berasal dari wilayah Palestina itu dan menghantam wilayah Israel Selatan.
Seperti dilansir AFP, Rabu (24/3/2021) menurut saksi mata di lokasi kejadian, sekitar pukul 02.30 waktu setempat, Pasukan Pertahanan Israel (IDF) atau militer Israel menggempur markas Hamas di Gaza selatan.
"Menanggapi serangan roket dari Gaza ke Israel malam ini, jet tempur IDF dan helikopter serang menghantam sebuah lokasi pembuatan roket dan pos militer Hamas," kata militer Israel.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seorang juru bicara militer Israel mengatakan roket yang dilancarkan dari Gaza menghantam lapangan terbuka di Israel selatan.
Tidak ada laporan langsung terkait kerusakan atau korban yang disebabkan oleh roket itu, yang merupakan serangan roket pertama yang ditembakkan dari Jalur Gaza sejak Januari lalu.
Sementara itu, belum ada pihak yang mengklaim bertanggung jawab atas serangan roket tersebut.
Serangan udara militer Israel tersebut terjadi tak lama setelah Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengunjungi kota Beersheba, sebagai bagian dari upaya menggalang dukungan untuk pemilihan umum.
Diketahui bahwa pada Selasa (23/3) Israel menggelar pemilihan umum keempat dalam waktu kurang dari dua tahun terakhir.
(izt/ita)
