AS Tetapkan 5 Perusahaan China sebagai Ancaman Keamanan Nasional

AS Tetapkan 5 Perusahaan China sebagai Ancaman Keamanan Nasional

Novi Christiastuti - detikNews
Sabtu, 13 Mar 2021 10:52 WIB
Tensi AS-China meninggi, AS menahan tiga orang ilmuwan militer China terkait kecurangan visa
Ilustrasi (dok. BBC World)
Washington DC -

Otoritas Amerika Serikat (AS) menetapkan lima perusahaan China, salah satunya Huawei, sebagai ancaman terhadap keamanan nasional di bawah undang-undang (UU) tahun 2019 yang bertujuan melindungi jaringan komunikasi AS.

Seperti dilansir Reuters, Sabtu (13/3/2021), penetapan itu diumumkan oleh Komisi Komunikasi Federal (FCC) pada Jumat (12/3) waktu setempat.

Kelima perusahaan China yang ditetapkan mengancam keamanan nasional AS antara lain Huawei Technologies Co, ZTE Corp, Hytera Comunications Corp, Hangzhou Hikvision Digital Technology Co dan Dahua Technology Co.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

UU tahun 2019 itu mewajibkan FCC untuk mengidentifikasi perusahaan-perusahaan yang memproduksi peralatan dan layanan telekomunikasi yang 'dianggap memicu risiko yang tidak bisa diterima terhadap keamanan nasional AS'.

"Daftar ini memberikan panduan yang berarti untuk memastikan saat jaringan generasi baru dibangun di seluruh negeri, mereka tidak akan mengulangi kesalahan masa lalu atau menggunakan peralatan atau jasa yang akan mengancam keamanan nasional AS atau keamanan dan keselamatan warga Amerika," sebut Pelaksana Tugas Ketua FCC, Jessica Rosenworcel, dalam pernyataannya.

ADVERTISEMENT

UU tahun 2019 itu diketahui menggunakan kriteria dari UU otorisasi pertahanan yang sebelumnya juga mengidentifikasi lima perusahaan China. Pada Agustus 2020, pemerintah AS mengeluarkan peraturan yang melarang lembaganya membeli barang atau jasa dari kelima perusahaan China itu.

Pada tahun 2019, AS menempatkan Huawei, Hikvision dan perusahaan-perusahaan lainnya dalam daftar hitam ekonomi.

Simak video 'Biden: Setop Kekerasan Terhadap Warga Asia di AS!':

[Gambas:Video 20detik]



Tahun lalu, FCC menetapkan Huawei dan ZTE sebagai ancaman keamanan nasional terhadap jaringan komunikasi. Penetapan ini berarti melarang perusahaan-perusahaan AS untuk menggunakan dana pemerintah sebesar US$ 8,3 miliar untuk membeli peralatan dari perusahaan itu.

Pada Februari tahun ini, Huawei menggugat penetapan itu dalam petisi yang diajukan ke Fifth US Circuit Court of Appeals.

Huawei menolak mengomentari penetapan baru dari AS ini. Sementara empat perusahaan China lainnya belum memberi komentar.

Halaman 2 dari 2
(nvc/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads