Sempat 4 Ribu Kematian Sehari, Kini AS Catat 749 Meninggal karena Corona

Sempat 4 Ribu Kematian Sehari, Kini AS Catat 749 Meninggal karena Corona

Syahidah Izzata Sabiila - detikNews
Selasa, 09 Mar 2021 12:02 WIB
Total kasus virus Corona (COVID-19) di Amerika Serikat (AS) melampaui angka 20 juta kasus saat tahun baru atau pada 1 Januari 2021.
Ilustrasi (Foto: AP Photo)
Washington DC -

Jumlah kematian harian akibat infeksi virus Corona di Amerika Serikat (AS) terus menurun. Untuk pertama kalinya dalam waktu hampir tiga setengah bulan, kasus kematian harian karena infeksi Corona (COVID-19) kurang dari 1.000 kasus pada Senin (8/3) waktu setempat.

Seperti dilansir AFP, Selasa (9/3/2021) menurut Universitas Johns Hopkins, dalam waktu 24 jam terakhir, tercatat 749 orang meninggal akibat virus Corona, jauh di bawah rekor 4.473 kematian dalam sehari yang tercatat pada 12 Januari lalu.

Jumlah kematian harian di AS belum pernah di bawah angka seribu sejak 29 November 2020, yang saat itu mencatat 822 orang meninggal dalam sehari.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Angka ini menunjukkan bahwa perlambatan epidemi terus berlanjut di Amerika Serikat, di mana tingkat infeksi dan kematian telah turun ke tingkat yang sama seperti sebelum Halloween, Thanksgiving, dan liburan akhir tahun lainnya. Sebelumnya, hari-hari libur tersebut menyebabkan lonjakan penyebaran virus Corona di negara itu.

Perlambatan ini adalah kabar baik bagi Presiden Joe Biden, menyusul bantuan COVID-19 senilai US$ 1,9 triliun berhasil disetujui Senat AS pada hari Sabtu (6/3) dan akan meningkatkan strategi vaksinasi berskala besar.

ADVERTISEMENT

Kampanye vaksin AS yang diluncurkan sejak Desember 2020 itu sekarang berjalan lancar, dengan hampir 10 persen populasi Amerika - sekitar 31,5 juta orang - telah menerima dua dosis suntikan yang diperlukan untuk vaksin Pfizer atau Moderna, atau satu suntikan dari vaksin Johnson & Johnson.

Badan kesehatan Amerika Serikat, CDC juga menunjukkan optimisme ketika mengumumkan bahwa orang yang telah divaksinasi lengkap dapat melakukan pertemuan dalam kelompok-kelompok kecil di dalam ruangan tanpa mengenakan masker atau menjaga jarak.

Namun, mereka tetap harus melakukan prosedur pencegahan di hadapan orang-orang yang tidak divaksinasi dan di ruang publik.

Simak juga video 'Biden Berharap AS Kembali Normal Tahun Depan':

[Gambas:Video 20detik]



(izt/ita)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads