Arab Saudi Tolak Laporan AS Terkait Putra Mahkota Setujui Pembunuhan Khashoggi

Arab Saudi Tolak Laporan AS Terkait Putra Mahkota Setujui Pembunuhan Khashoggi

Dwi Andayani - detikNews
Sabtu, 27 Feb 2021 05:14 WIB
Sepak Terjang Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman untuk Amankan Takhta
Foto: DW (News)
Jakarta -

Amerika Serikat (AS) menyebut Putra Mahkota Saudi Mohammed bin Salman menyetujui pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi. Atas hal tersebut Arab Saudi menyatakan menolak seluruhnya laporan yang disampaikan AS.

Dilansir AFP, Sabtu (27/2/2021) Arab Saudi menilai laporan AS tidak dapat diterima. Selain itu, laporan juga disebut berisi laporan yang tidak akurat.

"Pemerintah kerajaan Arab Saudi sepenuhnya menolak penilaian negatif, salah dan tidak dapat diterima dalam laporan yang berkaitan dengan kepemimpinan kerajaan, dan mencatat bahwa laporan tersebut berisi informasi dan kesimpulan yang tidak akurat," kata Kementerian Luar Negeri Saudi dalam sebuah pernyataan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Arab Saudi sebelumnya mengatakan pembunuhan itu adalah operasi nakal, dan dengan keras membantah putra mahkota terlibat.

"Sangat disayangkan bahwa laporan ini, dengan kesimpulan yang tidak dapat dibenarkan dan tidak akurat, dikeluarkan sementara kerajaan dengan jelas mengecam kejahatan keji ini, dan kepemimpinan kerajaan mengambil langkah yang diperlukan untuk memastikan bahwa tragedi seperti itu tidak akan pernah terjadi lagi," kata kementerian.

ADVERTISEMENT

"Kerajaan menolak tindakan apa pun yang melanggar kepemimpinan, kedaulatan, dan kemandirian sistem peradilannya," tambah kementerian itu.

Diketahui, Amerika Serikat mengumumkan laporan intelijen eksplosif terkait pembunuhan Jamal Khashoggi. Hasilnya AS menemukan bahwa Putra Mahkota Saudi Mohammed bin Salman menyetujui pembunuhan Khashoggi.

"Menyetujui operasi di Istanbul, Turki untuk menangkap atau membunuh jurnalis Saudi Jamal Khashoggi," tulisnya

"Sejak 2017, putra mahkota memiliki kendali mutlak atas operasi keamanan dan intelijen kerajaan, sehingga sangat tidak mungkin pejabat Saudi akan melakukan operasi seperti ini tanpa izin putra mahkota," katanya.

Simak Video "Menanti Laporan Intelijen AS soal Kematian Jamal Khashoggi':

[Gambas:Video 20detik]



(dwia/dwia)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads