Rusia Tangkap 19 Terduga Teroris Terkait Pendirian Negara Islam

Rusia Tangkap 19 Terduga Teroris Terkait Pendirian Negara Islam

Tim detikcom - detikNews
Kamis, 18 Feb 2021 00:22 WIB
Ilustrasi tangan diborgol
Foto: Ilustrasi penangkapan (Rifkianto Nugroho)
Jakarta -

Rusia menangkap 19 terduga teroris terkait pendirian negara Islam. Terduga teroris diduga berencana melakukan serangan di wilayah Kaukasus Utara untuk mendirikan negara Islam.

Dilansir AFP, Kamis (18/2/2021), Dinas Intelijen Rusia FSB melakukan penggerebekan di empat wilayah. Para terduga teroris itu dianggap melakukan propaganda ideologi negara Islam.

"Selain menyebarkan propaganda ideologis dan merekrut pengikut baru, mereka merencanakan tindakan sabotase dan serangan teror di Kaukasus Utara," kata Badan Intelijen Rusia FSB.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Badan Intelijen Rusia FSB menyebut 19 terduga teroris itu berasal dari kelompok Takfir Wal-Hijra. Dalam penggerebak itu, petugas turut mengamankan rompi berisi bahan peledak, rangkaian bom dan senapan otomatis.

Pihak berwenang Rusia secara rutin mengumumkan operasi untuk membasmi sel-sel yang dicurigai sebagai kelompok radikal, terutama di bagian selatan Rusia dan Republik Chechnya yang mayoritas Muslim.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, pejuang HAM menyebut Kepala Otoritas Republik Chechnya Ramzan Kadyrov menggunakan isu Islamisme untuk membungkam perbedaan pendapat. Ramzan dilantik sebagai atas penunjukan dari Presiden Putin.

Kepala otoriter kawasan itu, Ramzan Kadyrov, dituduh oleh kelompok-kelompok hak asasi manusia menggunakan ancaman Islamisme untuk membasmi perbedaan pendapat. Putin mulai melakukan represi terhadap pemberontak Islam di Chechnya pada 1999.

Simak juga video 'Australia Cabut Kewarganegaraan Warganya Bila Terlibat Terorisme':

[Gambas:Video 20detik]



(man/man)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads