Militer Israel menggelar 'latihan kejutan' untuk meningkatkan kesiapan tempur di sepanjang perbatasan utara. Latihan militer itu digelar oleh Angkatan Udara Israel hingga beberapa hari ke depan.
Seperti dilansir Reuters, Senin (15/2/2021), latihan militer kejutan itu digelar mulai Minggu (14/2) waktu setempat hingga Rabu (17/2) mendatang. Laporan media lokal, Jerusalem Post, menyebut latihan kejutan itu bernama 'Vered Hagalil'.
Militer Israel menyebut latihan yang dilakukan dengan arahan Komandan Angkatan Udara Israel, Mayor Jenderal Amikam Norkin, ini dirancang untuk meningkatkan kesiapan Angkatan Udara untuk pertempuran di wilayuah utara, dekat perbatasan Lebanon.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Militer Israel juga menyatakan bahwa dalam latihan itu, akan ada peningkatan lalu lintas udara di seluruh wilayahnya dan bahwa suara ledakan bisa terdengar di wilayah Israel bagian utara.
"Latihan itu mensimulasikan skenario pertempuran di front utara, dan akan menguji semua komponen dalam misi inti (Angkatan Udara), termasuk menjaga superioritas udara, melindungi langit negara ini, serta menyerang dan mengumpulkan intelijen," demikian pernyataan militer Israel.
Israel sebelumnya mengakui militernya melancarkan ratusan serangan udara ke wilayah Suriah, yang menargetkan posisi Iran yang diyakini berupaya membangun kehadiran militer permanen di negara itu.
Israel juga menyerang target-target pengiriman persenjataan kepada Hizbullah, milis Lebanon yang didukung Iran, di Suriah.
Simak video 'Warga Palestina-Tentara Israel Bentrok, 15 Orang Terluka':