Sebuah bom mobil meledak di dekat Istana Presiden Somalia, di kota Mogadishu, Somalia. Ledakan yang diduga berasal dari sekelompok teroris tersebut menewaskan 3 orang.
Seperti dilansir AFP, Minggu (14/2/2021), ledakan yang berasal dari sebuah mobil itu menewaskan setidaknya 3 orang, pada Sabtu (13/2) kemarin. Selain itu sebanyak 8 orang juga dilaporkan terluka akibat insiden tersebut.
"Tiga warga sipil tewas menurut informasi yang kami terima sejauh ini dan delapan lainnya luka-luka," kata pejabat setempat, Abdirahman Mohamed.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Abdirahman mengatakan saat ini pihak kepolisian setempat tengah mengejar salah satu kendaraan terduga teroris yang meledakan mobil tersebut. Dia menyebut mobil itu berada beberapa kilometer dari lokasi ledakan.
"Polisi sedang mengejar kendaraan musuh itu usai melihatnya beberapa kilometer dari lokasi ledakan itu," katanya.
Sesaat sebelum terjadi ledakan, Abdirahman mengatakan pihak kepolisian sempat menembakan senjata api ke arah kendaraa tersebut. Hasilnya sejumlah warga melarikan diri dari lokasi sehingga mengurangi dampak korban akibat ledakan itu.
"Polisi melepaskan tembakan ke kendaraan dan mengejarnya dan ini memungkinkan banyak orang untuk melarikan diri. Ini benar-benar membatasi jumlah korban yang bisa ditimbulkan oleh ledakan itu," ujarnya.
Salah satu, saksi mata, Dahir Osman mengatakan dirinya mendengar tembakan dan melihat kendaraan termasuk tuk-tuk roda tiga berserakan sebelum ledakan dahsyat terjadi di jalan utama dekat istana presiden.
"Saya berada di gym yang dekat dengan tempat ledakan terjadi, tetapi alhamdulillah kami telah mendengar suara tembakan sebelum ledakan. Dan ini menyiagakan banyak orang termasuk saya dan kami melarikan diri dari daerah itu untuk berlindung sebelum kendaraan mencapai daerah tersebut. ledakan," ujar Dahir Osman.
Simak juga video '12 Orang Tewas Akibat Bom Mobil di Suriah':