.webp)
Tiga tentara Turki dilaporkan tewas dalam serangan terhadap para militan Kurdi di Irak Utara. Kejadian itu disampaikan oleh Kementerian Pertahanan Turki pada Kamis (11/2) ini.
Seperti dilansir AFP, Kamis (11/2/2021), militer Turki melancarkan operasi yang disebut "Claw-Eagle 2" terhadap kelompok pemberontak Kurdi, Partai Pekerja Kurdistan (PKK) yang bersembunyi di wilayah Dohuk, Irak Utara.
Akibat pertempuran dengan para militan Kurdi itu, dua tentara Turki tewas dan dua lainnya cedera pada Rabu (10/2) waktu setempat. Sementara seorang tentara Turki lainnya tewas pada Kamis (11/2), kata Kementerian Pertahanan Turki, tanpa memberikan informasi jumlah korban dari pihak PKK.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
PKK, yang terdaftar sebagai kelompok teroris oleh Turki dan sebagian besar komunitas internasional, selama beberapa dekade menggunakan daerah pegunungan Irak sebagai tempat persembunyian untuk melawan negara Turki.
Tentara Turki secara rutin melakukan operasi lintas batas dan serangan udara di pangkalan PKK di Irak utara.
Turki meluncurkan operasi "Claw-Eagle" pertamanya pada bulan Juni 2020 lalu.
Bulan lalu, Menteri Pertahanan Turki, Hulusi Akar mengunjungi Baghdad, ibu kota Irak dan wilayah Irak Utara, di mana Turki bermaksud untuk memusnahkan serangan PKK di wilayah tersebut untuk memastikan keamanan perbatasan dan perdamaian regional.
Sejak 1984, pemberontakan Kurdi yang melawan Turki diyakini telah menewaskan puluhan ribu orang.
