Militer Myanmar Gerebek Markas Besar Partai NLD Pimpinan Aung San Suu Kyi

Militer Myanmar Gerebek Markas Besar Partai NLD Pimpinan Aung San Suu Kyi

Dwi Andayani - detikNews
Rabu, 10 Feb 2021 00:33 WIB
Buddhist religious and military flags are waved by supporters including Buddhist monks onboard a vehicle Monday, Feb. 1, 2021, in Yangon, Myanmar. Myanmars military has announced it will hold a new election at the end of a one-year state of emergency it declared Monday when it seized control of the country and reportedly detained leader Aung San Suu Kyi.
Foto: AP Photo
Jakarta -

Militer Myanmar menggerebek markas besar partai Partai Liga Demokrasi Nasional (NLD) yang dipimpin Aung San Suu Kyi di Yangon. NLD mengkonfirmasi kejadian tersebut.

Dilansir AFP, Rabu (10/2/2021) penggerbekan ini dilakukan pada Selasa malam pukul 21.30 waktu setempat. Tidak hanya menggerebek, petugas juga disebut menghancurkan markas NLD.

"Diktator militer menggerebek dan menghancurkan markas NLD sekitar pukul 21:30," tulis partai itu mengumumkan di halaman Facebook-nya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Diketahui sebelumnya, Partai Liga Demokrasi Nasional (NLD) Myanmar menuntut pembebasan pemimpinnya, Aung San Suu Kyi segera, setelah kudeta militer memicu kecaman internasional dan ancaman sanksi dari presiden baru Amerika Serikat.

Pasukan bersenjata berpatroli di ibu kota, Naypyidaw, tempat Aung San Suu Kyi dan pemimpin-pemimpin partai NLD lainnya ditahan dalam penggerebekan pada Senin (1/2) dini hari waktu setempat.

ADVERTISEMENT

Tentara juga ditempatkan di luar gedung anggota parlemen di Naypyidaw pada hari Selasa (2/2). Seorang anggota parlemen NLD menggambarkan kondisi itu seperti pusat penahanan terbuka.

"Kami tidak diizinkan keluar," katanya kepada AFP melalui telepon, meminta namanya tidak disebutkan karena takut akan militer. "Kami sangat khawatir," imbuhnya.

Aung San Suu Kyi dan Presiden Win Myint saat ini masih dalam tahanan rumah, kata anggota parlemen itu kepada AFP, meskipun tidak jelas di mana mereka ditahan.

(dwia/dwia)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads