Misi eksplorasi luar angkasa China, Tianwen-1 telah mengirimkan gambar pertama Planet Mars, enam bulan setelah pesawat antariksa itu meninggalkan Bumi. Demikian disampaikan badan antariksa nasional China, saat misi tersebut bersiap untuk mendarat di Planet Merah akhir tahun ini.
Pesawat luar angkasa tanpa awak itu, diluncurkan pada Juli 2020, diharapkan memasuki orbit Mars pada sekitar 10 Februari mendatang.
Seperti diberitakan kantor berita AFP, Sabtu (6/2/2021), foto hitam-putih yang dirilis Jumat (5/2) malam waktu setempat oleh Badan Luar Angkasa Nasional China (CNSA) menunjukkan fitur geologi termasuk kawah Schiaparelli dan Valles Marineris, hamparan ngarai yang luas di permukaan Mars.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut CNSA, foto itu diambil sekitar 2,2 juta kilometer (1,4 juta mil) dari Mars. CNSA mengatakan pesawat ruang angkasa itu sekarang berada pada jarak 1,1 juta kilometer dari planet itu.
Badan antariksa China itu mengatakan, pesawat robotik itu menyalakan salah satu mesinnya untuk "melakukan koreksi orbit" pada Jumat (5/2) dan diperkirakan akan melambat sebelum "ditangkap oleh gravitasi Mars" sekitar 10 Februari.
Tianwen-1 seberat lima ton tersebut mencakup sebuah pengorbit Mars, pendarat, dan penjelajah yang akan mempelajari tanah planet Mars. Wahana itu diharapkan akan mendaratkan penjelajah pada Mei mendatang di Utopia, cekungan besar di Mars.
CNSA menyatakan bahwa semua sistem pada Tianwen-1 saat ini berada dalam kondisi baik.
Tonton juga Video: Rekayasa Santa Claus Kirim Hadiah ke Luar Angkasa
Apabila misi tersebut berhasil, maka Tianwen-1 akan menjadikan China sebagai negara pertama yang mengorbit, mendarat, hingga mengerahkan penjelajah dalam misi perdananya ke Mars. Hal itu akan meningkatkan kredensial luar angkasa China, setelah tahun lalu menjadi negara pertama yang membawa kembali sampel dari bulan sejak 1970-an.
Tianwen-1 bukanlah upaya pertama China untuk mencapai Mars. Misi sebelumnya bersama Rusia pada 2011 tak berhasil karena peluncuran gagal.
China juga telah mengirim dua wahana penjelajah ke Bulan. Dengan penjelajah yang kedua, China berhasil menjadi negara pertama yang berhasil melakukan soft landing di sisi jauh Bulan.