Jumlah korban meninggal akibat COVID-19 di Amerika Serikat mencapai rekor harian baru, yakni nyaris 4.500 orang dalam sehari. Data ini menurut penghitungan Universitas Johns Hopkins pada Selasa (12/11/2020) malam waktu setempat.
Dilansir AFP, Rabu (13/11/2020) ketika krisis kesehatan berkecamuk tak terkendali di AS, ini adalah pertama kalinya jumlah korban meninggal di negara yang paling terpukul oleh pandemi Corona itu melampaui 4.000 orang dalam 24 jam terakhir.
AS mencatat lebih dari 235.000 kasus baru infeksi virus Corona dan 4.470 kematian dalam sehari, menurut penghitungan Johns Hopkins pada Selasa (12/1) pukul 20.30 waktu setempat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sekitar 131.000 orang kini dirawat di berbagai rumah sakit di AS karena terjangkit COVID-19. Rata-rata kematian mingguan berada pada level tertinggi sejak pandemi dimulai.
Dihadapkan dengan angka-angka suram ini dan kemunculan varian baru COVID-19 yang lebih menular, pihak berwenang AS mengumumkan pada hari Selasa (12/11) bahwa orang yang ingin terbang ke AS harus menunjukkan bukti hasil tes negatif COVID-19 sebelum keberangkatan.
AS pada akhirnya mengandalkan kampanye vaksinasi besar-besaran yang dimulai pada pertengahan Desember 2020 untuk mengakhiri krisis kesehatan ini.
Namun upaya tersebut berjalan lamban, dengan hanya 9,3 juta orang yang telah menerima suntikan pertama dari dua vaksin resmi di AS. Jumlah itu kurang dari 10 persen dari populasi AS.
AS sejauh ini telah mencatat sebanyak 22,8 juta kasus infeksi virus Corona dan lebih dari 380.000 kematian sejak dimulainya pandemi.