3 Orang Tewas di Dekat Gedung Capitol AS Saat Massa Trump Rusuh

3 Orang Tewas di Dekat Gedung Capitol AS Saat Massa Trump Rusuh

Novi Christiastuti - detikNews
Kamis, 07 Jan 2021 12:59 WIB
Supporters of US President Donald Trump enter the US Capitol as tear gas fills the corridor on January 6, 2021, in Washington, DC. - Demonstrators breeched security and entered the Capitol as Congress debated the a 2020 presidential election Electoral Vote Certification. (Photo by Saul LOEB / AFP)
Momen saat massa pro-Trump menyerbu Gedung Capitol AS (AFP/SAUL LOEB)
Washington DC -

Kepolisian Washington DC di Amerika Serikat (AS) mengumumkan bahwa tiga orang lainnya meninggal dunia akibat situasi darurat medis di dekat Gedung Capitol AS. Dengan demikian, sedikitnya empat orang tewas saat penyerbuan terjadi terhadap Gedung Capitol yang menjadi kantor parlemen AS ini.

Seperti dilansir CNN, Kamis (7/1/2021), informasi itu disampaikan Kepala Kepolisian Metropolitan Washington DC, Robert Contee, dalam konferensi pers terbaru pada Rabu (6/1) malam waktu AS.

Contee tidak menyebut secara spesifik apakah ketiga orang yang meninggal itu terlibat langsung dalam aksi penyerbuan Gedung Capitol AS.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Satu wanita dewasa dan dua pria dewasa tampaknya mengalami situasi darurat medis secara terpisah, yang mengakibatkan kematian mereka," ujar Contee dalam pernyataannya. Tidak dijelaskan lebih lanjut soal 'situasi darurat medis' yang dialami ketiga korban tewas itu.

"Setiap hilangnya nyawa di Distrik ini adalah tragis dan pikiran kami tertuju pada siapapun yang terdampak oleh kepergian mereka," imbuh Contee.

ADVERTISEMENT

Diketahui bahwa Dinas Pemadam Kebakaran dan Layanan Medis Darurat Washington DC membawa orang-orang yang cedera ke rumah sakit terdekat saat aksi penyerbuan Gedung Capitol AS dilakukan oleh para pendukung Presiden Donald Trump pada Rabu (6/1) siang waktu setempat.

Beberapa orang yang cedera dilaporkan mengalami serangan jantung hingga patah tulang karena terjatuh dari kerangka besi yang ada di bagian barat Gedung Capitol AS. Tidak dijelaskan lebih lanjut oleh otoritas setempat apakah ada di antara orang-orang ini yang meninggal dunia.

Sebelumnya, seorang wanita yang belum diketahui identitasnya, tewas usai terkena tembakan di dada saat para personel Kepolisian Washington DC menggunakan senjata api mereka untuk menghadapi massa pro-Trump yang menerobos masuk ke Gedung Capitol dan memicu kekacauan.

Beberapa personel kepolisian yang bertugas di lokasi dilaporkan mengalami luka-luka saat bentrok dengan massa pro-Trump, dengan salah satunya dilarikan ke rumah sakit. Contee menyebut sedikitnya 52 orang ditangkap terkait aksi penyerbuan Gedung Capitol AS.

Tonton video 'Rusuh di Capitol AS: 4 Orang Meninggal, 52 Ditangkap':

[Gambas:Video 20detik]



(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads