Presiden terpilih Amerika Serikat (AS), Joe Biden, akan menerima suntikan vaksin virus Corona (COVID-19) paling cepat pekan depan. Biden akan disuntik vaksin Corona di depan publik untuk mendorong kepercayaan masyarakat terhadap keamanan vaksin.
Seperti dilansir Reuters, Kamis (17/12/2020), Biden yang berusia 78 tahun ini masuk dalam kategori kelompok berisiko tinggi tertular virus Corona. Diketahui bahwa otoritas AS memprioritaskan tenaga medis garis depan dan warga lanjut usia (lansia) yang sedang menjalani perawatan dalam program vaksinasi Corona.
"Saya tidak ingin mendahului tapi saya ingin memastikan bahwa kita menunjukkan kepada rakyat Amerika bahwa aman untuk menerima itu (vaksin Corona-red)," tegas Biden dalam pernyataannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Waktu pasti untuk vaksinasi Corona terhadap Biden belum diungkap secara jelas, Namun sejumlah pejabat transisi kepresidenan AS yang enggan disebut identitasnya, mengungkapkan bahwa Biden paling cepat akan disuntik vaksin Corona pekan depan.
Biden sebelumnya berjanji akan menjadikan perang melawan virus Corona sebagai prioritasnya saat dia resmi menjabat Presiden AS pada 20 Januari 2021. Presiden Donald Trump yang kalah dari Biden, selama ini selalu meremehkan ancaman virus Corona yang telah merenggut lebih dari 300 ribu nyawa di berbagai wilayah AS.
Secara terpisah, Gedung Putih menuturkan bahwa Wakil Presiden AS, Mike Pence, dan istrinya, Karen, akan menerima suntikan vaksin Corona pada Jumat (18/12) waktu setempat.
Baik Biden maupun Pence akan disuntik vaksin Corona di depan publik untuk mendorong kepercayaan dan keyakinan terhadap keamanan vaksin ini. Otoritas AS akan menyediakan vaksin Corona secara luas untuk seluruh warganya mulai tahun depan.
Simak video 'Ahli AS: Vaksinasi Corona Bisa Bawa Kenormalan di Akhir 2021':
Trump sendiri, menurut Sekretaris Pers Gedung Putih, Kayleigh McEnany, akan menerima suntikan vaksin Corona segera setelah tim medisnya menentukan waktu yang terbaik. Trump diketahui sempat dirawat di rumah sakit setelah dinyatakan positif Corona pada musim gugur lalu.
Dosis-dosis awal vaksin Corona yang tersedia di AS mulai pekan ini, diprioritaskan untuk para dokter, perawat dan tenaga medis garis depan lainnya, juga untuk para penghuni dan staf panti jompo dan beberapa pejabat tinggi pemerintahan AS.
Otoritas AS menargetkan untuk mendapat 2,9 juta dosis vaksin Corona buatan Pfizer-BioNTech pada akhir pekan ini.