Seorang pria bersenjata ditembak mati polisi Amerika Serikat (AS) setelah dia melepas tembakan di dekat kerumunan orang yang menghadiri konser Natal di luar sebuah gereja di New York. Tidak ada korban luka dalam penembakan ini.
Seperti dilansir AFP, Senin (14/12/2020), Komisioner Departemen Kepolisian New York, Dermot Shea, menyatakan penembakan terjadi di anak tangga di luar Katedral St John the Divine di kawasan Manhattan, New York, pada Minggu (13/12) waktu setempat.
Shea menyebut tiga polisi yang ada di lokasi menghadapi pria bersenjata itu dan melepaskan total 15 tembakan ke arahnya. Tembakan polisi itu menewaskannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tersangka terkena sedikitnya satu tembakan di bagian kepala dan meninggal," tutur Shea dalam pernyataan kepada wartawan setempat.
Identitas pria bersenjata itu tidak diungkap ke publik. Motif di balik penembakan itu juga belum diketahui pasti.
Ditegaskan Shea bahwa tidak ada korban luka dalam insiden tersebut. Kepolisian setempat menemukan dua senjata api dari lokasi kejadian dan sebuah tas yang isinya terdiri atas sebuah kontainer penuh berisi bensin, tali, kawat dan banyak pisau.
Seorang jurnalis AFP yang menyaksikan langsung insiden itu menuturkan dirinya melihat seorang pria melepas tembakan dari tangga gereja saat ratusan orang mulai membubarkan diri usai konser Natal outdoor selesai digelar di luar gereja pada Minggu (13/12) sore, sebelum pukul 16.00 waktu setempat.
"Saya mendengar dua atau tiga kali suara letupan yang sangat keras. Saya melihat ke atas dan mungkin sekitar 10 meter jaraknya dari saya, di tangga, ada seorang pria yang melepas tembakan," tuturnya.
"Saya melihat semburan tembakan keluar dari pistol dan saya mulai berlari. Saya berlari untuk menyelamatkan diri," imbuhnya.
Seorang saksi mata lainnya yang bernama Martha Stolley menuturkan bahwa pelaku melepaskan sekitar 8-10 tembakan sebelum seorang polisi menembaknya.
"Dia menembak tanpa membidik siapa pun," ucap Stolley kepada AFP, sembari menyebut pelaku sempat berteriak 'Tembak saya, bunuh saya'.