.webp)
Manajer kampanye Donald Trump, Bill Stepien terus memproyeksikan kemenangan Trump di Pennsylvania dan mengamankan 270 suara elektoral. Stepien optimis di tengah keunggulan Trump terus menyusut di negara bagian tersebut.
Dilansir CNN, Kamis (5/11/2020) Stepien meyakini kemenangan itu atas dasar "angka dan data, bukan intuisi atau perputaran,". Dia juga mengkritik "media dan orang dalam kota ini" yang telah "mencoba menghitung Trump selama bertahun-tahun," dari pertama hingga pemakzulan.
"Donald Trump masih hidup dan sehat," kata Stepien.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Stepien mencatat bahwa Trump "memotong keunggulan Demokrat" di Arizona dan persaingan "ketat dan dekat". Dia mengatakan bahwa Trump "masih memimpin" di Georgia dan Carolina Utara dan terus meyakini Trump akan memenangkan Pennsylvenia.
"Kami masih memiliki kepercayaan di Pennsylvania. Data kami memberitahu kami bahwa kami menang dengan lebih dari 200.000 suara," kata Stepien, menunjukkan bahwa suara akan datang dari Philadelpia dan "wilayah Trump".
Dia menambahkan, "Kami akan memenangkan Pennsylvania,".
Trump tidak bisa kehilangan Pennsylvania dan masih mengamankan cukup suara elektoral untuk memenangkan pilpres. Terlepas dari kepercayaan tim kampanye Trump tentang memenangkan Pennsylvania, keunggulan telah menyusut ketika suara mail-in dari negara persemakmuran dihitung.
Simak kelanjutannya pada halaman berikut.
Tim kampanye Trump mengajukan beberapa sengketa hukum atas proses pemilu di Pennsylvania, termasuk gugatan yang mengklaim bahwa pejabat pemilu Demokrat tidak transparan dalam proses penghitungan suara. Serta menyembunyikan proses tersebut dari pemantau pemilu Partai Republik.
Sementara itu, seorang penasihat kampanye senior Joe Biden mengatakan kepada CNN pada Kamis waktu setempat bahwa kubu Trump mengharapkan untuk kemenangan Pennsylvania dengan angka yang "cukup besar".
