Beredar laporan yang menunjukkan suara capres Demokrat, Joe Biden di Michigan melonjak lebih 138 ribu. Ternyata, lonjakan suara itu akibat salah ketik.
Dilansir AFP, Kamis (5/11/2020) laporan yang dirilis pada Rabu (4/11) pagi waktu setempat itu, menyebar secara online ketika surat suara masih terus dihitung.
Lonjakan suara itu diakibatkan human error alias kesalahan manusia, ketika angka nol secara tidak sengaja ditambahkan saat suara sedang dihitung. Kesalahan diperbaiki dengan cepat. Namun, lonjakan angka itu diklaim warganet sebagai kecurangan pilpres.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi, ketika semua orang tertidur dan setelah semua orang pulang, Demokrat di Michigan secara ajaib mendapat 138.339 suara, dan semua 138.339 dari 'suara' itu secara ajaib jatuh ke tangan Biden? Itu tidak terlihat mencurigakan sama sekali," tulis seorang pengguna Twitter.
Kesalahan itu langsung diperbaiki oleh pejabat negara bagian setempat.
Caroline Wilson, pejabat Shiawassee County, Michigan tengah, mengatakan kepada AFP memang ada kesalahan. "Saya menambahkan nol tambahan secara tidak sengaja, sehingga melaporkan 153.710 suara untuk Biden, bukan 15.371," ujarnya.
"Begitu ditemukan, itu diperbaiki, mungkin dalam 20 menit, jadi saya kaget betapa cepatnya ini menyebar," imbuh Wilson.
Dia mengatakan negara bagian Michigan memberi tahu kantornya tentang kesalahan tersebut "karena kami bahkan tidak memiliki pemilih sebanyak itu".
Wilayah Michigan tengah hanya memiliki 55.612 pemilih terdaftar.
Ketika 153.710 suara Biden dikoreksi menjadi 15.371, sebanyak 138.339 suara dihilangkan dari penghitungan total Demokrat, tanpa perubahan apa pun pada suara Trump.