Enam orang dinyatakan tewas akibat hujan deras dan banjir yang melanda Tunisia dalam enam hari terakhir. Tiga dari korban tersebut adalah anak-anak.
Dilansir AFP, Jumat (11/9/2020) cuaca buruk dalam sepekan terakhir melanda berbagai wilayah di Tunisia. Mulai dari Jendouba, kawasan pertanian di barat laut, hingga Mahdia, kawasan wisata di timur Tunisia.
Juru bicara pemerintah, Moez Triaa mengatakan dua orang anak, satu berusia empat tahun dan yang lainnya berusia 10 tahun, meninggal di kota tepi pantai Moastir. Sementara satu anak berusia empat tahun yang juga menjadi korban cuaca buruk di Jendouba.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketiga korban jiwa lainnya adalah orang dewasa. Mereka masing-masing meninggal di Ibu Kota Tunisia, wilayah Bouzid dan Mahdia.
Hujan deras pada Kamis (10/9) waktu setempat menyebabkan banjir lebih dari satu meter di beberapa distrik di Ibu Kota Tunis. Banjir ini mengakibatkan kerusakan rumah, kios pasar dan rumah sakit.
Banjir telah memicu reaksi di media sosial terhadap infrastruktur drainase yang tidak memadai.